Perawat RSPAD Gatot Soebroto Meninggal di Ruang Isolasi

Ilustrasi perawat. Foto: PIXABAY

Seorang perawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta meninggal dunia di ruang isolasi, Selasa (31/3) malam.

"Betul, perawat berinisial S (49) meninggal kemarin, pukul 20.20 WIB, dirawat di ruang isolasi," ujar Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Harif Fadhillah, saat dikonfirmasi kumparan, Rabu (1/4).

Harif menjelaskan, perawat itu memang bekerja di RSPAD Gatot Soebroto sebagai perawat pada bagian tim medis bedah.

RSPAD Gatot Soebroto. Foto: Helmi Afandi/kumparan

Namun Harif belum dapat memastikan diagnosa tim medis atas meninggalnya perawat itu, apakah terkait dengan virus corona atau bukan.

"Hasil laboratoriumnya belum keluar, hanya dapat info almarhum dirawat di ruang isolasi RSPAD Gatot Soebroto," katanya.

Suasana depan RSPAD Gatot Soebroto Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Hanif memastikan, jenazah perawat itu telah dimakamkan Rabu pagi.

"Sudah dimakamkan langsung tadi, ya, tetapi belum dapat info (lebih lanjut) pemakamannya, tapi di wilayah DKI, dengan dinas pemakaman," terangnya.

Sejauh ini menurut Hanif, baru satu perawat yang meninggal karena dipicu virus corona atau penyakit COVID-19.

"Yang terkonfirmasi baru satu, karena COVID-19, meninggal di RSPI Sulianti Saroso, dia perawat RSCM," pungkasnya.

Ilustrasi Corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan

Sementara itu, dilansir Antara, perawat RSPAD Gatot Soebroto yang meninggal berjenis kelamin laki-laki. Ia merupakan warga Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.

Ia dipastikan terdaftar sebagai anggota PPNI melalui kantor cabang PPNI RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Jenazah S dimakamkan Rabu pagi oleh tim medis dari Rumah Sakit Cengkareng.

----------------------------

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!