Persiraja Lolos Liga 1, Polda Aceh Bentuk Tim Satgas Mafia Bola

20 Februari 2020 16:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat kordinasi satgas anti mafia bola tahap III. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Rapat kordinasi satgas anti mafia bola tahap III. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kepolisian Daerah (Polda) Aceh telah memiliki tim Satgas Mafia Bola. Pembentukan satgas itu dilakukan seiring dengan telah lolosnya klub Persiraja Banda Aceh ke Liga 1 sepak bola Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol. Ery Apriyono, mengatakan institusinya juga telah menggelar rapat koordinasi menyangkut dengan Satgas Anti Mafia Bola. Dalam rapat tersebut, pihaknya membahas menyangkut dengan segala urusan penindakan hukum di dunia sepak bola.
“Rapat tersebut telah digelar oleh Satgaswil Polda Aceh Rabu (19/2) kemarin. Dipimpin Dir Reskrimum. Pesertanya dari satker Ditreskrimum dan 3 satker pendukung lainnya termasuk dari Pomdam IM, dengan jumlah pesertanya semua sebanyak 19 orang,” kata Kabid Humas, dalam keterangannya, Kamis (20/2).
Ery menjelaskan, dalam rapat itu membahas penyamaan persepsi serta penjabaran tugas Satgas Kewilayahan Anti Mafia Bola di Aceh. Hal ini dalam rangka melaksanakan pengawasan dan monitoring, setiap pertandingan sepak bola Liga 1 di Indonesia pada umumnya dan Aceh khususnya.
ADVERTISEMENT
“Kita juga membahas soal teknis dan taktis pelaksanaan penegakan hukum terhadap tindak pidana match fixing (pengaturan skor) dan potensi tindak pidana lainnya terkait dengan mafia persepakbolaan, ujar Ery.
Dikatakan Ery, terbentuknya tim satgas mafia bola di Aceh tersebut juga bakal disosialisasikan. Agar masyarakat mengetahui tentang keberadaan satgas ini.
“Dalam rapat yang berlangsung kemarin, kita juga membahas terkait sosialisasi kepada masyarakat, bahwa dibentuk Satgas Anti Mafia Bola di wilayah Aceh. Serta akan segera dibuka hotline pengaduan,” pungkasnya.