Pesan Jokowi di HUT Bhayangkara: Tingkatkan SDM hingga Profesionalisme

Presiden Joko Widodo saat tiba di acara buka bersama dengan personil TNI-Polri di Monas, Jakarta, Kamis (16/5). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Presiden Joko Widodo menghadiri peringatan HUT ke-73 Bhayangkara di lapangan Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Dalam arahannya, ada lima instruksi yang disampaikan Jokowi kepada seluruh jajaran Polri.

Pertama, Jokowi meminta Polri agar meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

"Terus tingkatkan kualitas sumber daya manusia Polri, guna menghadapi berbagai tantangan tugas yang semakin kompleks, serta untuk mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045," kata Jokowi di lokasi, Rabu (10/7).

Suasana buka puasa bersama Presiden RI, Joko Widodo dengan personil TNI-Polri di Monas, Jakarta, Kamis (16/5). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Jokowi juga meminta polisi senantiasa bersikap humanis saat bertugas menangani kasus maupun permasalahan saat terjun ke masyarakat. Tak hanya itu, Polri juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publiknya.

"Kedepankan strategi proaktif dan preventif dalam tindakan humanis dalam mencegah dan menangani berbagai permasalahan sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat. Ketiga, terus tingkatkan kualitas pelayanan publik yang modern, mudah, murah, cepat, secara konsisten dan berkelanjutan," ungkap Jokowi.

Ia juga menginstruksikan Polri untuk bersikap transparan dalam menegakkan hukum. Serta, Polri harus bisa berkoordinasi dengan TNI dan lintas kementerian dalam rangka menjaga keamanan NKRI.

Presiden Joko Widodo saat memeriksa kesiapan barisan dari mobil komando. Foto: Mirsan Simamora/kumparan

"Keempat, tingkatkan profesionalisme dalam penegakan hukum guna mewujudkan penegakan hukum yang profesional, transparan, dan rasa adil ke masyarakat," jelas Jokowi.

"Kelima, perkuat koordinasi dan kerja sama dengan TNI, kementerian/lembaga, pemerintah daerah, serta masyarakat dalam memelihara keamanan dan ketertiban sosial," timpalnya.

Dalam upacara ini turut hadir Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istrinya Mufidah Kalla, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan lainnya. Termasuk juga wakil presiden terpilih Ma'ruf Amin.