Pesan Paus Fransiskus di Hari Bumi: Dunia Kini Berada di Ujung Tanduk

23 April 2021 8:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paus Fransiskus menyampaikan pesan memperingati Hari Bumi 2021, di Vatikan. Foto: Media Vatikan/via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Paus Fransiskus menyampaikan pesan memperingati Hari Bumi 2021, di Vatikan. Foto: Media Vatikan/via REUTERS
ADVERTISEMENT
Paus Fransiskus merupakan sosok yang terkenal giat menyuarakan kampanye perlindungan terhadap bumi dan lingkungan.
ADVERTISEMENT
Dalam peringatan Hari Bumi pada 22 April, ia menyampaikan pesan untuk menggalakkan upaya memperbaiki bumi yang menurutnya kini sudah di ujung tanduk.
“Sekarang adalah waktunya untuk bertindak. Kita kini berada di ujung tanduk,” ujar Paus Fransiskus dalam pesan video peringatan Hari Bumi, Kamis (22/4), seperti dikutip dari Reuters.
Ia mendukung penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa pemanasan global sebagian terjadi akibat campur tangan manusia.
Tak lupa, ia menyebut bahwa bumi ini tengah dirundung oleh pandemi COVID-19 yang ditambah dengan serangkaian dampak perubahan iklim. Menurutnya, alam tidak bisa diperlakukan dengan buruk seperti ini lagi, karena alam tak akan lagi mau memaafkan umat manusia.
Paus Fransiskus mengatakan, akan sangat sulit untuk menghentikan kerusakan di bumi jika kerusakan tersebut sudah benar-benar terjadi.
Paus Fransiskus menyampaikan pesan memperingati Hari Bumi 2021, di Vatikan. Foto: Media Vatikan/via REUTERS
Maka dari itu, ia mengingatkan manusia untuk bekerja sama dalam mencegah kerusakan bumi lebih jauh lagi.
ADVERTISEMENT
“Anda tidak keluar dari sebuah krisis dengan keadaan yang sama. Pilihan ada dua, kita akan keluar menjadi lebih baik atau menjadi lebih buruk. Itulah tantangannya,” lanjut Kepala Negara Vatikan ini.
“Jika kita tidak keluar dari krisis lebih baik, maka kita akan mengambil jalan menuju kehancuran diri sendiri,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini adalah waktu yang tepat untuk berinovasi. Ia mendesak para pemimpin negara bertindak dengan keadilan dan keberanian.
Ia juga turut menyampaikan pesan soal pengendalian perubahan iklim pada KTT perubahan iklim yang digelar oleh Amerika Serikat di hari yang sama.
"Manusia harus menyayangi bumi, sehingga bumi juga akan menyayangi kita," pungkasnya.