Pesawat Trigana Air Putar Balik ke Bandara Halim, Diduga Ada Gangguan Mesin

Pesawat Trigana Air tujuan Banjarmasin yang putar balik ke Bandara Halim Perdanakusuma. Foto: Dok. Istimewa

Pesawat Boeing 737 PK YSC Trigana Air return to base atau putar balik ke Bandara Halim Perdanakusuma. Pesawat putar balik diduga karena mengalami gangguan pada bagian mesin.

"Tidak ada pendaratan darurat, hanya kembali atau return to base," kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati, saat dihubungi, Sabtu (27/3).

Selain itu, pendaratan pesawat ini tidak menganggu operasional bandara Halim Perdanakusuma.

Pesawat Trigana Air tujuan Banjarmasin yang putar balik ke Bandara Halim Perdanakusuma. Foto: Flight Radar 24

Insiden ini merupakan kejadian kedua yang dialami maskapai Trigana Air. Sabtu pekan lalu, pesawat kargo Trigana Air juga mendarat darurat di Halim Perdana Kusuma.

Saat itu, pesawat mengalami kerusakan pada bagian mendarat, sehingga tergelincir di bandara dan membuat penutupan operasional bandara selama seharian penuh.

Sementara pesawat PK YSC ini belum diketahui tujuannya mau ke mana. Dari data Flight Radar, pesawat ini sempat mengudara selama 59 menit usai lepas landas dari Halim Perdana Kusuma sekitar pukul 10:14 WIB.

Setelah mengudara, pesawat bergerak ke arah Bogor lalu berbalik ke Bekasi. Di Bekasi, pesawat sempat berputar dua kali lalu mendarat di Halim Perdana Kusuma.

Pesawat Trigana Air tujuan Banjarmasin yang putar balik ke Bandara Halim Perdanakusuma. Foto: Dok. Istimewa

Dari Flight Radar pula, dapat dilihat tidak ada penurunan kecepatan atau ketinggian yang drastis dari pesawat.