Pidato Melania Trump Curi Perhatian di Konvensi Nasional Partai Republik
PerbesarADVERTISEMENT
Ibu Negara Amerika Serikat Melania Trump mengguncang hari kedua konvensi nasional Partai Republik .
ADVERTISEMENT
Alih-alih melancarkan serangan ke Partai Demokrat, wanita yang lahir di Slovenia itu meminta agar masyarakat AS tak lagi terpecah jelang pemilu 3 November mendatang.
"Saya tidak menggunakan waktu yang berharga ini hanya untuk menyerang sisi lain. Hal semacam itu hanya akan membuat negara kita semakin terpecah," ucap Melania di depan beberapa politikus penting Partai Republik, termasuk sang suami Donald Trump , demikian dikutip dari Reuters.
Melania membacakan pidatonya dengan berapi-api. Tidak seperti suaminya yang memilih bungkam atas rasialisme, Melania malah mengambil langkah berbeda.
"Atas nama keadilan saya minta masyarakat untuk menghentikan kekerasan dan penjarahan. Jangan pernah membuat asumsi hanya berdasarkan warna kulit suatu orang," kata Melania.
Melania juga memakai kesempatan ini untuk menghormati jasa-jasa petugas medis AS yang berjuang melawan virus corona.
Dia memastikan, pemerintahan yang dipimpin sang suami akan terus berjuang membawa keluar AS dari pandemi virus corona. Dengan jumlah penderita mencapai hampir 6 juta orang, AS adalah negara paling terdampak virus corona di dunia.
ADVERTISEMENT
"Donald (Trump) tidak akan istirahat sampai dia melakukan apa pun yang dia bisa lakukan untuk menjaga semua orang dari pandemi mengerikan ini," tegas Melania.
Jelang pemilu AS, Trump dan Partai Republik masih tertinggal dalam sejumlah jajak pendapat dari Partai Demokrat.
Bahkan, penonton konvensi Partai Republik lebih sedikit dibanding penonton konvensi Partai Demokrat pekan lalu.
Data Nielsen, penonton pembukaan konvensi Partai Demokrat sebanyak 19,7 juta. Sedangkan, penonton untuk konvensi Partai Republik sebanyak 17 juta.