PKS Mantap Oposisi Usai Pilpres? ini Kata Syaikhu

23 April 2024 13:08 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies-Cak Imin bertamu ke DPP PKS, Selasa (23/4/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies-Cak Imin bertamu ke DPP PKS, Selasa (23/4/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Usai Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan Pilpres 2024, partai politik mulai meramu kembali arah kebijakan politik mereka. Ini juga dilakukan oleh PKS.
ADVERTISEMENT
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan, semua hal yang berkaitan dengan kebijakan strategis partai harus dibahas lewat majelis syura DPP PKS. Dari situ baru bisa ditentukan dan diputuskan akan ke mana PKS setelah Pilpres 2024 berakhir.
"Saya sebagai pelaksana akan menjalankan apa pun keputusan majelis syura tapi yakinlah sikap kritis PKS akan kita jaga sebagai bagian untuk meluruskan dari proses perjalanan yang memang perlu diingatkan," kata Syaikhu usai menerima Anies-Cak Imin di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (23/4).
Sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengungkapkan, tampaknya arah kebijakan PKS akan tetap berada di oposisi pemerintahan mendatang.
Anies-Cak Imin bertamu ke DPP PKS, Selasa (23/4/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
Terkait hal itu, Syaikhu mengatakan, PKS tetap pada sikapnya selama ini, yakni mengingatkan serta memperbaiki yang masih perlu diperbaiki.
ADVERTISEMENT
"Kalau seluruhnya on the track tidak perlu diingatkan nggak masalah. Tapi kaitannya dengan tadi, sikap kritis, masalah sikap bangsa, perlu ada koreksi, kita akan perlu sampaikan kita sudah memahami," tambah dia.
Meski begitu, Syaikhu belum mengungkapkan kapan forum majelis syura itu akan digelar.
"Belum ada, belum ada penetapannya kapan," ucap dia.