Planetarium Jakarta, Nasibmu Kini
ADVERTISEMENT
Pertunjukan di Planetarium Jakarta terancam mati. Sebab, suku cadang untuk menunjang alat peraga di Planetarium dari perusahaan teknologi Carl Zeiss, Jerman tak lagi disuplai. Menurut situs resmi Planetarium Jakarta, 1 dari 13 teleskop di sana juga sedang dalam pemeriksaan karena sumbunya tak sinkron.
ADVERTISEMENT
Akibat adanya kerusakan suku cadang tersebut, warga yang ingin menonton pertunjukan Teater Bintang di Planetarium Jakarta mesti bersabar. Biasanya, dalam sehari pertunjukan bisa digelar tujuh kali, kini hanya dua kali. Selengkapnya: