PLN Akan Tambah 7 SPKLU di Jakarta Tahun 2022

23 November 2022 19:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu (13/0/2022). Foto: Agha Yuninda/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu (13/0/2022). Foto: Agha Yuninda/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya berencana menambah 7 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Jakarta tahun ini. Investasi penambahan tersebut seluruhnya dari PLN.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan General Manager PLN UID Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan usai bertemu Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Kota Jakarta, Rabu (23/11).
"Untuk penambahan dari PLN sendiri akan tambah 7 lagi tahun ini, yang fully dari investasinya PLN," ucap Doddy usai pertemuan.
Doddy memastikan pembangunan SPKLU itu bisa terlaksana sebab Jakarta masih memiliki cadangan listrik yang cukup.
"Saya juga menyampaikan kepada Pj Gubernur bahwa kami siap dengan cadangan listrik. Kebutuhan (listrik) kita 5.400 MW, yang ada di Jakarta 8.000 MW, jadi masih ada 2.600 MW itu yang kami siapkan kecukupannya," ujar Doddy.
Adapun untuk SPKLU membutuhkan daya sebesar 25 kilo watt hingga 150 kilo watt tergantung kecepatan pengisian yang diinginkan.
ADVERTISEMENT
PLN UID Jakarta Raya menargetkan hingga akhir tahun ini di Jakarta bisa ada 100 SPKLU. Dari target itu 30 di antaranya sepenuhnya dimiliki PLN, sedangkan sisanya akan dilakukan kerja sama dengan berbagai mitra.
PLN telah memiliki skema bisnis kerja sama yang bernama IO2 atau Investor Own Investor Operate. Kerja sama itu telah berjalan dengan beberapa perusahaan.
"Alhamdulillah ada beberapa misalnya bank-bank himbara di kantornya sudah ada mereka (SPKLU). Kemudian ada salah satu fastfood chain juga sudah bekerja sama dengan kami mengoperasikan gitu ya, kemudian Transjakarta juga sudah, ada Damri juga sudah," seru Doddy.

SPKLU di Jakarta

Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu (13/0/2022). Foto: Agha Yuninda/ANTARA FOTO
Doddy mengungkapkan saat ini telah ada 26 SPKLU di Jakarta. Pengisian kendaraan listrik itu tidak hanya milik PLN tapi ada yang kerja sama dengan swasta maupun Pemprov DKI.
ADVERTISEMENT
Namun, Doddy mengatakan SPKLU milik Pemprov DKI masih belum terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile. Padahal di aplikasi itu terdapat fitur untuk melacak SPKLU mana yang terdekat bahkan hingga ketersediaan nozzle untuk isi baterai.
"Jadi kami punya aplikasi yang namanya third in, kemudian (third in) itu merupakan salah satu fitur dari (aplikasi) PLN Mobile. Di situ lah kita bisa melihat, oh, ada SPKLU di mana di Jakarta," kata Doddy.
Doddy juga mengatakan saat bertemu Heru ia meminta Pemprov DKI menggunakan kendaraan listrik sebagai kendaraan operasional.
"Kami juga menyampaikan kepada beliau kalau boleh, sih, diberikan kebijakan per instansi itu menggunakan kendaraan operasional listrik, karena sama-sama kita juga harus melakukan uji emisi, kadar emisi," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Reporter: Muhammad Fadlan Nuril Fahmi