PM Hariri Mundur, Warga Lebanon Berpesta

30 Oktober 2019 8:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perayaan para demonstran setelah Perdana Menteri Lebanon mundur. Foto: Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Perayaan para demonstran setelah Perdana Menteri Lebanon mundur. Foto: Reuters
ADVERTISEMENT
Kepalan tangan terangkat ke udara, tari tradisional dabkeh dimainkan, senyuman terpampang di bibir, warga Lebanon bersukacita.
ADVERTISEMENT
Mereka merayakan mundurnya Perdana Menteri Saad Hariri. Pengunduran diri tersebut menandai bahwa perjuangan warga Lebanon tak sia-sia.
Di kota Tripoli, yang merupakan basis pendukung Hariri, warga memenuhi hampir setiap sudut jalan. Sembari berpelukan satu sama lain, mereka mengibarkan bendera Lebanon.
Perayaan para demonstran setelah Perdana Menteri Lebanon mundur. Foto: Reuters
"Revolusi kami belum berakhir," seru ribuan demonstran, seperti dikutip dari AFP.
Seorang demonstran Mohammad (32) mengatakan, walau perjuangan belum selesai, pengunduran diri Hariri patut dirayakan.
"Apa yang terjadi hari ini adalah pencapaian besar bagi revolusi," papar Mohammad.
Suasana tak jauh berbeda terlihat di ibu kota Lebanon, Beirut. Massa yang tumpah ruah di jalan berpesta, namun, berjanji akan tetap melanjutkan aksi hingga seluruh tuntutan mereka dipenuhi.
Perayaan para demonstran setelah Perdana Menteri Lebanon mundur. Foto: Reuters
"Ini langkah awal yang baik, tapi kami akan tetap berada di jalan. Hariri adalah bagian masalah, tapi bukan bagian seluruh masalah," kata warga Beirut, Pierre Mouzannar.
ADVERTISEMENT
Demo di Lebanon telah berlangsung selama dua pekan. Mereka memprotes korupsi dan kemerosotan ekonomi.
Untuk menyelamatkan perekonomian Lebanon, Hariri mengeluarkan paket kebijakan ekonomi yang di dalamnya berisi kenaikan pajak. Keputusan itu membuat warga Lebanon geram.
Puluhan ribu orang di seantero Lebanon turun ke jalan. Demo tersebut membuat kegiatan masyarakat, perekonomian, dan pemerintahan lumpuh.