PM India dan Jokowi Berkomunikasi Bahas Pengiriman Bahan Baku Obat Corona

28 April 2020 20:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PM India Narendra Modi dan Presiden Jokowi. Foto: REUTERS/Darren Whiteside
zoom-in-whitePerbesar
PM India Narendra Modi dan Presiden Jokowi. Foto: REUTERS/Darren Whiteside
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi pada Selasa (28/4) berkomunikasi lewat sambungan telepon dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi. Percakapan mereka terkait situasi dunia di tengah pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Menurut keterangan Kedubes India di Indonesia, dalam kesempatan tersebut Jokowi berterima kasih kepada Modi atas bantuan pasokan produk farmasi India ke Indonesia.
"Presiden Indonesia menghargai fasilitasi yang diberikan oleh Pemerintah India atas pasokan produk farmasi ke Indonesia," ucap keterangan pers Kedubes India kepada kumparan.
Perdana Menteri India, Narendra Modi. Foto: AFP
"Perdana Menteri (India) meyakinkannya bahwa India akan melakukan yang terbaik untuk mencegah gangguan pasokan produk medis atau komoditas lain yang diperdagangkan antara kedua negara," sambung Kedubes India.
Pada (17/4) lalu, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan, Indonesia bakal mengimpor bahan baku obat malaria yang diyakini mampu meringankan gejala COVID-19 dari India.
Bahan obat yang bakal dikirim dari India adalah Hydroxychloroquine Sulfate, yang adalah senyawa kimia turunan dari klorokuin yang merupakan komposisi dari obat dengan merek dagang Hyloquin.
ADVERTISEMENT
"Perdana Menteri (Modi) menggarisbawahi fakta bahwa Indonesia adalah mitra maritim yang penting di lingkungan India yang luas, dan kekuatan hubungan bilateral akan membantu kedua negara dalam memerangi dampak pandemi," ucap keterangan Kedubes India.
Di samping soal COVID-19, PM India juga menyampaikan selamat menunaikan ibadah di bulan suci Ramadhan bagi Presiden Jokowi dan warga Indonesia.
"Beliau (PM India) juga menyampaikan salam untuk bulan suci Ramadhan kepada Presiden Widodo dan kepada masyarakat Indonesia yang ramah," sebut keterangan pers Kedubes India.
---
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.