PM Kanada Akui Pembukaan Perekonomian Sebabkan Lonjakan Kasus Virus Corona

15 September 2020 9:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menggelar konferensi pers di depan rumahnya di Rideau Cottage di Ottawa, Ontario, Kanada. Foto: AFP/Dave Chan
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menggelar konferensi pers di depan rumahnya di Rideau Cottage di Ottawa, Ontario, Kanada. Foto: AFP/Dave Chan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meminta warganya untuk waspada. Sebab, pandemi virus corona masih mengintai.
ADVERTISEMENT
Dia menyebut, saat ini terjadi peningkatan kasus corona di seluruh Kanada.
Data terakhir memperlihatkan, terdapat penambahan 1.300 kasus corona pada pekan lalu. Angka tersebut belum pernah terjadi di Kanada selama musim panas dari Juni sampai September.
Pada Senin (14/9), di Provinsi Quebec dan Ontario, penambahan kasus mencapai hampir 600. Kedua provinsi itu merupakan wilayah terpadat di Kanada.
Seorang pria mengenakan masker mengibarkan bendera Kanada di bus menuju penerbangan repatriasi di kota Lima, Peru, Minggu (5/4). Foto: REUTERS/Sebastian Castaneda
"Dibukanya kelas dan pembukaan perekonomian Kanada berarti warga kembali kerja, ini menyebabkan kasus meningkat," kata Justin Trudeau seperti dikutip dari Reuters.
"Hal terakhir yang ingin dilihat pada musim gugur ini adalah lockdown seperti musim semi. Ini adalah cara pencegahan agar kita tetap waspada," sambung dia.
Trudeau juga meminta warga tetap memakai masker. Jaga jarak antarindividu masih menjadi hal wajib untuk dilakukan.
ADVERTISEMENT
Saat ini, terdapat lebih dari 137 ribu kasus virus corona di Kanada. Sebanyak 9.200 menjadi korban jiwa.
Kanada berbatasan dengan langsung dengan Amerika Serikat. Hingga kini, Negeri Paman Sam tetap menjadi negara paling terdampak virus corona di dunia.