PM Malaysia Karantina Mandiri karena Kontak dengan Menteri Terinfeksi Corona

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin Foto: Malaysia Information Department/Hafiz Itam/Handout via REUTERS

Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengatakan pada Senin (5/10) bahwa ia akan menjalani karantina mandiri selama 14 hari setelah melakukan kontak dengan seorang menteri yang dinyatakan positif virus corona.

Mengutip Reuters, dalam sebuah pernyataan Muhyiddin mengatakan ia telah menjalani tes COVID-19 dan hasilnya negatif.

Muhyiddin mengatakan bahwa dia menghadiri rapat khusus penanganan corona yang juga dihadiri Menteri Urusan Agama pada Sabtu (3/10).

"Karena itu, saya akan menjalani karantina sendiri di rumah selama 14 hari sesuai anjuran kementerian kesehatan," kata PM Muhyiddin dalam pernyataannya.

"Namun, ini tidak akan mengganggu pemerintahan. Saya akan terus bekerja dari rumah dan menggunakan konferensi video untuk melakukan pertemuan jika diperlukan," lanjutnya.

Menteri Urusan Agama Malaysia, Zulkifli Mohamad al-Bakri. Foto: Twitter/@drzulalbakri

Menteri Urusan Agama Zulkifli Mohamad al-Bakri dinyatakan terinfeksi virus corona pada Senin (5/10). Zulkifli mengatakan kondisi kesehatannya baik.

“Kepada semua orang Malaysia, saya saat ini dalam perawatan setelah dinyatakan positif COVID-19 oleh Kementerian Kesehatan," kata Zulkifli di akun Facebooknya, seperti dikutip dari Straits Times.

"Alhamdulillah sampai saat ini kesehatan saya baik. Saya mengimbau semua orang yang telah menghadiri acara antara 24 September dan 4 Oktober, di mana saya hadir, untuk segera menjalani pemeriksaan COVID-19 di klinik kesehatan terdekat," lanjutnya.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.