PM Singapura Kini Imbau Warganya Selalu Pakai Masker, Baik Sakit Atau Sehat

3 April 2020 17:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pria berdiri di depan layar yang memperlihatkan siaran Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyikapi wabah virus corona. Foto: REUTERS/Edgar Su
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pria berdiri di depan layar yang memperlihatkan siaran Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyikapi wabah virus corona. Foto: REUTERS/Edgar Su
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong kini mengimbau warganya untuk selalu memakai masker, baik sehat atau sakit. Padahal sebelumnya, dia hanya menganjurkan warga dengan gejala virus corona untuk memakai masker.
ADVERTISEMENT
Perubahan sikapnya ini disampaikan Lee pada pidato Jumat (3/4). Dia mengatakan, selama ini pemerintah mengimbau masyarakat untuk mengenakan masker hanya jika sakit, agar orang lain tidak tertular virus.
"Ini berdasarkan saran ilmiah dan pedoman dari WHO," kata Lee.
Turis memakai masker saat mengunjungi Merlion Park di Singapura. Foto: REUTERS/Feline Lim
Tapi saat ini situasinya berubah. Penderita virus corona tidak hanya orang dengan gejala seperti batuk, bersin, atau demam. Berbagai laporan menunjukkan para penderita sama sekali tak bergejala, bahkan dia merasa tak sakit.
"Kami punya bukti bahwa orang yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala, tapi tetap bisa menularkan virusnya ke orang lain," kata Lee.
"Itulah mengapa WHO meninjau lagi aturan penggunaan masker," lanjut dia.
Ilustrasi corona di Singapura. Foto: REUTERS/Edgar Su
Karena itulah saat ini dia mengimbau masyarakat untuk selalu memakai masker. Jangan sampai penderita corona tak bergejala menularkan penyakitnya tanpa sadar.
ADVERTISEMENT
"Kami tidak lagi melarang orang untuk memakai masker. Memakai masker membantu melindungi orang lain, jaga-jaga jika anda terinfeksi virus tapi tidak mengetahuinya," kata Lee.
Sejauh ini di Singapura terdapat lebih dari 1.000 penderita corona dengan lima kematian. Lee telah mengeluarkan kebijakan baru untuk menutup seluruh sekolah dan kantor untuk mencegah penyebaran corona lebih luas lagi.
Kebijakan ini akan berlangsung mulai Selasa pekan depan selama satu bulan.
================
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!