PMI Akan Kirim 10 Ribu Masker ke Hong Kong untuk Cegah Virus Corona

Seorang pelanggan membeli masker dari toko obat di daerah Akihabara Tokyo. Foto: AFP/CHARLY TRIBALLEAU

Palang Merah Indonesia (PMI) dalam waktu dekat akan mengirim bantuan berupa 10 ribu masker ke Hong Kong. Bantuan ini untuk membantu Hongkong, yang secara geografis dekat dengan China, dalam mencegah virus corona.

"Bantuan ini merupakan bagian dari kerja sama antarperkumpulan palang merah internasional," kata Sekjen PMI, Sudirman Said, dalam diskusi 'Bagaimana Kita Menghadapi Virus Corona' yang diselenggarakan Radio SMART FM, Jakarta, Sabtu (1/2).

Sudirman menjelaskan, PMI memperkuat koordinasi dan kerja sama dengan gerakan palang merah internasional untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Federasi Palang Merah Internasional (IFRC) yang beranggotakan Perhimpunan Nasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah di seluruh dunia terus memantau dengan ketat perkembangan situasi pandemik virus corona.

Sudirman Said Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Bahkan, kata Sudirman, para Sekjen Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah dari 52 negara melakukan konferensi online (webiner confrence) terkait virus corona.

"Untuk mendiskusikan perkembangan terkini dan menyusun langkah bersama mengantisipasi meluasnya penyebaran virus Corona," tuturnya.

PMI juga akan terus mendukung upaya pemerintah dalam melakukan mitigasi risiko dengan menggerakkan seluruh posko dan relawan. Terkait itu, PMI akan mengadakan pertemuan dengan PMI cabang yang memiliki risiko paling tinggi penyebaran virus corona.

Warga menggunakan masker mengantisipasi terkena virus corona di Hong Kong. Foto: AFP/DALE DE LA REY

PMI di 34 provinsi siap menjadi posko. Relawan PMI juga siaga 24 jam untuk mendukung pemerintah melawan virus Corona.

"Sumber daya yang dimiliki PMI siap dimaksimalkan untuk mendukung langkah-langkah pemerintah dalam menangani persoalan virus corona ini," pungkasnya.

Jenis masker untuk cegah virus corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan