Polda Jatim Identifikasi Belasan Bonek Terduga Perusak Stadion GBT

Kabid Humas Mapolda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Polda Jatim bakal memanggil sejumlah oknum Bonek dalam kasus perusakan dan pembakaran stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, mengatakan ada belasan terduga Bonek yang merusak dan membakar GBT.

Mereka teridentifikasi dari sejumlah video pembakaran yang dimiliki penyidik. “Dan yang teridentifikasi melakukan pembakaran lebih dari 10,” kata Barung di Mapolda Jatim, Surabaya, Selasa (5/11).

Barung juga menyebut institusinya bakal memanggil kordinator pendukung saat laga Persebaya vs PSS Sleman berlangsung. Mereka bakal dimintai keterangan terkait siapa saja yang membakar sejumlah fasilitas di GBT.

“Nah mereka-mereka ini (pimpinan tribun supporter) apakah tahu dengan yang melakukan pembakaran ini, yang masuk (ke stadion) 2.200 orang ini,” jelas Barung.

Dispora Kota Surabaya menggelar inventarisasi dan mendata kerusakan fasilitas di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Rabu (30/10/2019). Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Sebelumnya, polisi sudah mengumpulkan sejumlah video sebagai barang bukti insiden tersebut. Polisi juga mengaku sudah melakukan identifikasi sejumlah oknum Bonek yang terekam dalam video.

“Kita sudah menyita mempelajari, mengidentifikasi, mem-profiling video-video yang sudah kita dapatkan,” terang Barung di Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (1/10).

Sebelumnya Bonek ricuh usai tim kesayangannya Persebaya Surabaya kalah dari PSS Sleman dengan skor 2-3, dalam pertandingan Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (29/10).

Tak hanya masuk ke lapangan, Bonek ikut merusak dan membakar sejumlah fasilitas stadion, seperti bench ofisial dan pemain cadangan, jaring gawang, dan sarana lainnya. Padahal, Gelora Bung Tomo akan menjadi calon stadion Piala Dunia U-20 2021 mendatang.