Polda Metro Jaya Gelar Rekonstruksi Mutilasi Rinaldi Jumat Siang

18 September 2020 12:17 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyidik Sub Direktorat Reserse Mobile Ditreskrimum Polda Metro Jaya menghadirkan dua tersangka pembunuhan dan mutilasi di Mako Polda Metro Jaya, Kamis (17/9). Foto: Fianda Sjofjan Rassat/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Penyidik Sub Direktorat Reserse Mobile Ditreskrimum Polda Metro Jaya menghadirkan dua tersangka pembunuhan dan mutilasi di Mako Polda Metro Jaya, Kamis (17/9). Foto: Fianda Sjofjan Rassat/ANTARA
ADVERTISEMENT
Seorang pria bernama Rinaldi Harley Wismanu ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di unit kamar lantai 16 Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Rabu (16/9). Pelakunya adalah sepasang kekasih bernama Djumadil Al Fajri dan Laeli Atik Supriyatin, yang tega membunuh karena ingin menguasai harta korban.
ADVERTISEMENT
Untuk semakin memperjelas kasus tersebut, Polda Metro Jaya akan menggelar rekonstruksi kasus tersebut selepas salat Jumat ini.
"Rencana siang ini bersama dengan tim bersama menghadirkan para saksi dan juga 2 tersangka kita hadirkan, yang rencananya ada 4 TKP tapi kemungkinan ada 3 TKP sesungguhnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus lewat keterangan tertulisnya, Jumat (18/9).
Rekonstruksi akan digelar dengan detail. Termasuk pertemuan antara Rinaldi dan Laeli pada tanggal 9 September lalu. Juga pertemuan dan rencana pembunuhan oleh Djumadil dan Laeli.
"Lalu nanti ada TKP di salah satu apartemen di Pasar Baru pada saat korban dilakukan penganiayaan dan mengakibatkan matinya korban dan dimutilasi di situ," kata Yusri.
ADVERTISEMENT
Rekonstruksi juga akan dilanjutkan di Apartemen Kalibata. Di apartemen ini, jenazah Rinaldi disimpan setelah dimutilasi. Terakhir, rekonstruksi akan berlangsung di lokasi penangkapan di sebuah rumah kontrakan di kawasan Cimanggis, Depok.
"Juga nanti akan kita lakukan TKP penangkapan di kontrakan dan di daerah Cimanggis sana. Para pelaku dan saksi-saksi akan memperagakan apa yang dituangkan pada berita acara. Siang nanti setelah salat Jumat," tutup Yusri.