news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Polda Metro: Pembatasan Mobilitas Malam Hari Lebih Ketat

24 Agustus 2021 16:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memberikan keterangan pers atas gelar perkara kasus kerumunan acara di Petamburan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/12).  Foto: Rachman/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memberikan keterangan pers atas gelar perkara kasus kerumunan acara di Petamburan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/12). Foto: Rachman/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya memastikan memperpanjang pemberlakukan ganjil genap selama PPKM Level 3 untuk menekan mobilitas warga. Meski begitu ada pelonggaran dalam kebijakan tersebut dibandingkan saat PPKM Level 4.
ADVERTISEMENT
Selama PPKM Level 3 atau mulai dari Kamis (26/8) ganjil genap hanya berlaku di 3 ruas jalan yaitu Jalan Sudirman, Jalan Thamrin, dan Jalan HR Rasuna Said.
Jumlah itu lebih sedikit dibanding saat PPKM Level. Saat itu ganjil genap berlaku di delapan ruas jalan ibu kota.
Meski ada pelonggaran, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus meminta agar masyarakat tetap mengurangi mobilitasnya. Sebab hal itu adalah salah satu cara untuk menekan angka penularan virus corona.
"Kami perlu ingatkan bahwa kunci utama sekali lagi adalah bagaimana mengurangi mobilitas. Kegiatan siang hari memang kami tidak terlalu ketat. Karena mudah-mudahan masyarakat Jakarta bisa mengerti seperti ada pelonggaran di siang hari," kata Yusri, Selasa (24/8).
ADVERTISEMENT
Meski ganjil genap dilonggarkan, Yusri memastikan kegiatan pengawasan lainnya selama PPKM tetap berlangsung. Seperti operasi yustisi, pembubaran kerumunan dan sebagainya. Kegiatan itu akan lebih masif saat malam hari.
"Pada malam hari kita akan lakukan pengetatan," kata Yusri.