Polisi: 7 Korban Tewas Kebakaran Toko Pigura di Mampang Terjebak Sampai Pagi
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 7 korban tewas akibat kebakaran toko pigura Saudara Frame dan Galeri di Jalan Raya Mampang Prapatan pada Kamis (18/4) malam, baru bisa dievakuasi pada Jumat (19/4) pagi.
ADVERTISEMENT
“7 Korban baru bisa dievakuasi pada pagi tadi pukul 07.30 WIB, artinya ketujuhnya tidak bisa keluar dari TKP. Baru ditemukan jenazahnya tadi pagi,” ujar Wakasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi kepada wartawan di lokasi kejadian, Jumat (19/4).
Namun belum diketahui apakah ketujuh korban ini ditemukan di satu lokasi atau terpencar. Yossi menyebut, korban tewas ditemukan di lantai dua bagian belakang gedung tersebut. Pada saat kejadian, toko masih beroperasi.
“Masih buka masih operasional, karena kejadian itu diperkirakan jam 19.25 WIB,” terangnya.
Diduga ketujuh korban tewas ini terjebak lantaran ruko tersebut hanya memiliki akses keluar dari pintu depan. Selain 7 orang tewas, ada 5 korban luka yang berhasil menyelamatkan diri.
ADVERTISEMENT
Lima korban luka sedang dalam perawatan di empat rumah sakit berbeda yakni di RSUD Mampang, RSUD Pasar Minggu, RS Tarakan, RS Siloam Kebon Jeruk.
“Ke-12 korban ini dipastikan berada di dalam TKP, aktivitas yang dilakukan masing-masing berbeda-beda. Ada yang memang sedang melakukan aktivitas usaha, terkait dengan frame ini khususnya para pegawai,” ujarnya.
“Ada juga yang melakukan aktivitas rumah tangga seperti umumnya, karena ada juga korban yang berasal dari keluarga pemilik toko,” pungkasnya.