Polisi Belum Periksa Kakek yang Perkosa Nenek di Bekasi karena Sakit

7 Maret 2023 17:58 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Pemerkosaan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pemerkosaan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Polisi belum menentukan status hukum terhadap kakek berusia 65 tahun berinisial M atas dugaan pemerkosaan terhadap nenek berinisial MH (95) di Desa Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Minggu (5/3).
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Gogo Galesung mengatakan, pelaku belum dapat diperiksa karena sedang sakit. Dia diduga mengalami syok berat karena aksi bejatnya diketahui warga.
"Pas mau diambil keterangannya, pelaku syok. Namanya diomelin ya sama orang-orang, sekarang di rumah sakit namanya aki-aki diomelin sama orang-orang," kata Gogo kepada wartawan, Selasa (7/3).
Sementara korban, lanjut Gogo, belum dilakukan visum karena fisiknya sudah menurun. Selain itu, pihaknya belum menemukan saksi kunci dalam kasus itu.
"Ya peristiwanya ada. Ini kita belum tahu diperkosa apa enggak, karena belum ada saksi, korbannya juga belum ada keterangan," ujarnya.
"Kita tidak tahu sudah terjadi apa belum, kita visum dulu dan baru tahu setelah visum nanti," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Gogo menyebut, korban juga enggan menemui orang lain dan memilih tetap berada di rumah. Ini membuat penyidik sulit mengungkap kasus itu.
"Korbannya masih di rumah, nggak bisa bangun karena maunya di rumah saja. Diambil keterangannya pun enggak bisa, karena sudah umur 95 tahun korbannya," pungkasnya.