Polisi Duga Pria di Bengkulu Tengah Dibunuh karena Masalah Hubungan Sesama Jenis

Penemuan jasad korban pembunuhan di Desa Susup, Kecamata Merigi Sakti, Kabupaten Bengkulu Tengah. Foto: Dok. Istimewa

Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan seorang pria bernama Wino Adi Muhamad di Desa Susup, Kecamatan Merigi Sakti, Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu, pada Kamis (21/5). Adi dibunuh dua rekannya.

Dalam penyelidikan, muncul dugaan motif para pelaku membunuh korban karena masalah cinta sesama jenis atau homoseksual. Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan sementara.

Kabid Humas Polda Bengkulu, AKBP Sudarno menjelaskan, sebelum pembunuhan terjadi, korban dan seorang temannya bernama Anggun sempat didatangi oleh dua pelaku.

"Pada pukul 18.30 WIB kedua pelaku datang dan berbincang dengan korban di rumah orang tua dari teman korban, Anggun," kata Sudarno melalui keterangan tertulis, Sabtu (23/5).

"Dalam obrolan mereka tersebut, kedua pelaku dan korban berencana akan melakukan hubungan badan di dekat bendungan," tambahnya.

Ilustrasi pembunuhan. Foto: Maulana Saputra/kumparan

Sudarno menambahkan, korban dan dua pelaku pun akhirnya pergi. Namun setelah itu tak ada kabar lagi dari korban hingga teman korban berinisiatif mendatangi lokasi kejadian.

"Sesampainya di lokasi, Anggun melihat di sebuah pondok yang ada di dekat bendungan terdapat bekas bercak darah dan di bawah pondok tersebut ditemukan motor Vixion milik korban namun korban tidak ada di lokasi," turut dia.

Hingga saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua pelaku, yakni MS (18) dan AI (20) untuk mengetahui motif sesungguhnya.

Sebelumnya kedua pelaku ditangkap kurang dari 24 jam oleh tim gabungan Polres Bengkulu Timur dan Polsek Pagar Jati, Bengkulu Timur.

Sementara jasad korban baru ditemukan sehari setelah pembunuhan itu di bendungan PLTA Musi, di Desa Susup, Kecamatan Merigi Sakti, Kabupaten Bengkulu Tengah, Jumat (22/5).

*****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.