Polisi Keluhkan CCTV Underpass Mampang Tak Berfungsi

3 September 2018 13:47 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Jaksel Kombes Indra Jafar menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Senin (3/9/2018). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Jaksel Kombes Indra Jafar menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Senin (3/9/2018). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi masih terus mecari pelaku pencurian besi gorong-gorong underpass Mampang, Jakarta Selatan, yang sudah terjadi tiga kali. Namun berdasarkan penyelidikan sementara diduga kuat pelaku merupakan orang yang sama.
ADVERTISEMENT
"Dugaan gitu bisa saja. Kemudian dia juga membawa kendaraan," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar di Monas, Jakarta Pusat, Senin (3/9).
Menurut Indra, pelaku pencurian itu menggunakan kendaraan untuk mengangkut besi hasil curian itu. Sementara waktu menjalankan aksi pencurian itu berkisar antara pukul 23.00 sampai 24.00 WIB.
"Yang jelas malam hari saat sepi. Jadi kendaraan itu bisa jadi sejenis mobil untuk mengangkut besi, kan banyak dan berat itu besinya," ucap Indra.
Penutup Saluran air Underpass Mampang Hilang  (Foto: Raga Imam/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penutup Saluran air Underpass Mampang Hilang (Foto: Raga Imam/kumparan)
Untuk mengungkap kasus pencurian ini, Indra mengaku Polres Jakarta Selatan sudah membentuk tim khusus. Namun sampai saat ini polisi masih belum bisa menemukan keberadaan pelaku itu.
"Bahkan kita sudah menelusuri sampai ke tempat penjualan besi-besi, tapi kita belum ketemu juga sama pelaku," ucap Indra.
ADVERTISEMENT
Indra berharap agar CCTV yang sudah terpasang di sekitar underpass Mampang dapat beroperasi. Sebab hal itu dinilai dapat memudahkan polisi mencari keberadaan pelaku.
"Ya kita sudah senang ada CCTV, tapi ternyata belum beroperasi, waduh jadi bagaimana itu mencarinya," pungkas Indra.