Polisi Pelajari Rekaman CCTV di Lokasi Penyiletan Penumpang TransJ

27 Januari 2020 20:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
JPO menuju lokasi perempuan disilet lehernya di Halte Transjakarta Olimo, Jakarta Barat, Senin (27/1).  Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
JPO menuju lokasi perempuan disilet lehernya di Halte Transjakarta Olimo, Jakarta Barat, Senin (27/1). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Unit Reserse Kriminal Polsek Tamansri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penyiletan terhadap Novita, penumpang TransJakarta, di Halte Olimo, Jakarta Barat. Kapolsek Tamansari AKBP Abdul Ghofur mengatakan polisi telah mengumpulkan sejumlah rekaman CCTV saat peristiwa itu terjadi.
ADVERTISEMENT
"Rekaman CCTV sudah dikumpulkan. Kita lagi pelajari isinya. Saya sendiri belum melihat rekamannya," kata Abdul saat dikonfirmasi, Senin (27/1).
Abdul mengatakan saat ini polisi juga masih menunggu kedatangan Novita ke Polsek Tamansari untuk dimintai keterangan secara resmi. Pasalnya sejauh ini polisi menyelidiki kasus tersebut baru berdasarkan konfirmasi kepada korban.
Suasana di lokasi perempuan disilet lehernya di Halte Transjakarta Olimo, Jakarta Barat, Senin (27/1). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
"Namanya ada kejadian begitu kita langsung turun ke TKP mengecek kebenaran. Kita cek, lalu cari CCTV, keberadaan korban. Ini Kanit saya penyidiknya sudah komunikasi dengan korban, menerangkan benar memang ada (kejadian tersebut)," kata Abdul.
Menurut Abdul, Novita menjanjikan akan mendatangi kantornya setelah pulang kerja. Kebetulan tempat tinggal Novita tidak jauh dari Polsek Tamansari.
"Korban sampai sekarang belum datang karena kerja. Tapi dia bilang mau datang. Kan dia tinggal di Mediterania, di dekat Tamansari, nah pulangnya pasti ke sini juga. Jadi ditunggu sama Kanit saya. Nanti dia (Novita) selesai kerja diambil keterangannya," kata Abdul.
JPO menuju lokasi perempuan disilet lehernya di Halte Transjakarta Olimo, Jakarta Barat, Senin (27/1). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
Novita mengatakan, dirinya diserang oleh seorang perempuan tidak dikenal pada Minggu (26/1) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu ia sedang berjalan menuruni tangga Halte Olimo di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Akibat insiden tersebut kepala dan leher Novita mengalami luka sayat.
ADVERTISEMENT
"Ketika saya makin dekat ke tangga tiba-tiba dia nyerang dari belakang, sejujurnya enggak tahu yang dia (pelaku) pakai benda apa," ujar Novita kepada kumparan, Senin (27/1).
Ia mengaku tidak mengingat wajah pelaku. Saat keluar dari halte pun pelaku sudah menghilang.
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut.