Polisi Putar Balikkan 72.000 Lebih Kendaraan Pemudik di Jawa Barat

24 Mei 2020 19:11 WIB
comment
10
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Polresta Cirebon mengarahkan kendaraan untuk putar arah kembali menuju Jakarta, di pintu Tol Cipali Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (21/5).  Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Polresta Cirebon mengarahkan kendaraan untuk putar arah kembali menuju Jakarta, di pintu Tol Cipali Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (21/5). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
ADVERTISEMENT
Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan pihaknya sudah menindak para pemudik dengan memutarbalikkan sekitar 72.000 lebih kendaraan di pos Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
ADVERTISEMENT
"Data dari Biro Operasi, 72.000 lebih kendaraan di Jawa Barat kita putar balikkan," kata Irjen Rudy, saat meninjau Pos Gerbang Tol Soroja, Kabupaten Bandung, Minggu (24/5) dikutip dari Antara.
Menurutnya, kendaraan tersebut terdiri dari kendaraan roda dua maupun roda empat yang diduga akan mudik, sehingga polisi menindak dengan cara memutarbalikkan kendaraan.
Ia pun berpesan kepada masyarakat, khususnya warga Kabupaten Bandung, agar tetap bisa memerangi COVID-19 dengan menunda perkumpulan keluarga.
"Saya berharap warga Kabupaten Bandung tetap jaga kesehatan, tetap jangan berkumpul dan jaga jarak, karena kita sedang memerangi COVID-19," katanya pula.
Usai perayaan Idul Fitri, ia bersama Pangdam III/Siliwangi Mayjen Nugroho Budi Wiryanto melaksanakan pengecekan pos pengamanan Operasi Ketupat Lodaya 2020 yang ada di wilayah hukum Polresta Bandung, Polres Cimahi, dan Polrestabes Bandung.
ADVERTISEMENT
Dia memastikan anggota dapat menjalankan Operasi Ketupat Lodaya 2020 dengan baik terutama dalam penanganan pencegahan penyebaran COVID-19. Salah satunya dengan menghalau gelombang mudik, mengingat intensitas pergerakan pemudik pada saat Idul Fitri 2020 meningkat.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa pemerintah pusat sudah memutuskan untuk melarang kegiatan mudik di kala pandemi COVID-19 ini belum mereda.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona