Polisi: Ruang UKM UNRI Jadi 'Safety Place' Bagi Terduga Teroris MNZ Cs

4 Juni 2018 14:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penggeledahan barang yang mencurigakan (Foto: Antara/Rony Muharrman)
zoom-in-whitePerbesar
Penggeledahan barang yang mencurigakan (Foto: Antara/Rony Muharrman)
ADVERTISEMENT
Polisi menangkap tiga terduga teroris di dalam Universitas Negeri Riau (UNRI). Berdasarkan keterangan tersangka, Muhammad Nur Zamzam, ruang sekretariat UKM itu dijadikan tempat aman bagi mereka untuk merakit bom.
ADVERTISEMENT
"Keterangan awal dari tersangka MNZ ini adalah safety place bagi mereka, tempat yang aman bagi mereka," kata Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Pol M Iqbal di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (4/6).
Iqbal mengatakan, ruang UKM itu memang bebas dimasuki siapa saja, terlebih alumni. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh para terduga teroris untuk menjalankan berbagai kegiatan.
"Ya itulah alumni, kan alumni bisa saja. Jangankan alumni siapa saja bisa masuk ke sana," imbuh dia.
Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol M Iqbal (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol M Iqbal (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
Meski tempatnya cukup tersembunyi, Densus 88 tetap berhasil mengungkap dan menangkap terduga teroris yang sudah merencanakan aksi. Sejumlah seperti bom, granat, dan panah juga disita setelah penggeledahan di lokasi itu.
"Ya, alhamdulilah dengan kecanggihan, strategi khusus, rekan-rekan Densus 88 Antiteror kira bisa melakukan upaya kepolisian. Bayangkan kalau tidak kita lakukan upaya kepolisian, penggeledahan, dan barang bukti, kita enggak tahu mana yang meledak," ucap Iqbal.
ADVERTISEMENT