Polisi: Volume Kendaraan di Jakarta Naik 20% Dibanding Saat PPKM Level 4

31 Agustus 2021 11:28 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah kendaraan berjalan tersendat akibat pengalihan arus pemberlakuan ganjil-genap di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Jumat (27/8/2021). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah kendaraan berjalan tersendat akibat pengalihan arus pemberlakuan ganjil-genap di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Jumat (27/8/2021). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Ditlantas Polda Metro Jaya mengungkap data volume kendaraan saat penerapan PPKM Level 3 di Jakarta. Dari laporan yang masuk, terjadi peningkatan hingga 20 persen.
ADVERTISEMENT
PPKM Level 3, ya, dibandingkan dengan level 4 tentu ada peningkatan-peningkatan. Ya, kurang lebih itung-itungan kami antara 7 sampai sekitar 20%,” kara Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo di Jakarta, Selasa (31/8).
Sambodo menuturkan, kenaikan tersebut terjadi seiring dilonggarkan aturan PPKM Level 3. Namun, dari data yang ada kenaikan volume kendaraan saat PPKM Level 3 masih jauh lebih rendah dibanding PPKM Darurat.
“Namun apabila dibandingkan dengan masa PPKM Darurat, sebelum dilaksanakannya PPKM Level 4 atau PPKM Mikro di bulan Juni tahun 2021 maka angka volume mobilitas sekarang masih lebih rendah dibandingkan pada masa bulan Juni,” ujar Sambodo.
Dir Lantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo memberikan paparan saat konpers pembatasan mobilitas pengguna jalan pada masa PPKM di wilayah DKI Jakarta. Foto: Twitter/@TMCPoldaMetro
Dari pengamatannya lewat CCTV di sejumlah ruas jalan, kata Sambodo, sudah terjadi kemacetan pada jam tertentu seperti pagi hari dan sore hari.
ADVERTISEMENT
“Anggota melaporkan juga bahwa pantauan CCTV di beberapa ruas jalan Jakarta sudah mulai terjadi kepadatan khususnya pada pagi hari maupun pada sore hari,” tandasnya.