Polisi yang Acungkan Pistol ke Buruh Minta Maaf, Proses Hukum Tetap Lanjut

Anggota Polsek Hamparan Perak, Iptu Mustofa (ke dua dari kiri), yang mengacungkan pistol ke buruh. Foto: Dok. Istimewa

Anggota Polsek Hamparan Perak Iptu Mustofa yang mengacungkan pistol ke buruh saat demonstrasi akhirnya minta maaf.

Dalam video yang diterima kumparan, Mustofa menyampaikan permohonan maaf kepada Pimpinan Unit Kerja Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PUK-FSPMI).

"Assalamualaikum, saya Iptu Mustofa memohon maaf kepada pekerja PUK SPAI FSPMI di PT Rezeky Fajar Andalan atas perlakuan saya yang tidak sesuai prosedur sehingga membuat saudara saya dari PUK SPAI terintimidasi sekali lagi saya mohon maaf sebesar-besarnya," ujar Mustofa dalam video tersebut.

Anggota Polsek Hamparan Perak, Iptu Mustofa, yang mengacungkan pistol ke buruh. Foto: Dok. Istimewa

Meski begitu, Wakapolres Pelabuhan Belawan, Kompol Herwansyah, menegaskan pihaknya akan memproses Mustofa sesuai dengan prosedur yang ada.

"Kami akan memproses daripada anggota kami yang melakukan hal yan tidak sesuai dengan prosedur yang ada untuk selanjutnya kepada Iptu Mustofa akan kami proses dan akan kami lakukan pemeriksaan sesuai dengan peraturan pemerintah," ujar Herwansyah dalam video rilis yang diterima kumparan, Minggu (28/2).

Anggota Polsek Hamparan Perak, Iptu Mustofa, yang mengacungkan pistol ke buruh. Foto: Dok. Istimewa

Peraturan yang dimaksud Herwansyah adalah PP No. 2 Tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Pasal 5 Huruf A) dan PP No. 14 Tahun 2011 Tentang Kode Etik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Pasal 7 Huruf C).

Herwansyah menambahkan, Mustofa dijemput di Polsek Hamparan Perak oleh sejumlah anggota.

Sebelumnya, sejumlah unggahan aksi Iptu Mustofa mengacungkan pistol beredar. Aksi tersebut dilakukan saat sejumlah buruh melakukan demonstrasi di Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumut, pada Jumat (26/2).

***

Saksikan video menarik di bawah ini.