Politikus PKS Ingatkan Generasi Milenial Bahaya PKI

Spanduk aksi 299 Tolak Kebangkitan PKI Foto: Adim Mugni/kumparan

Bulan Oktober selalu hangat dengan isu G30S/PKI. Ada pula yang menuding isu PKI itu sengaja dimunculkan. Namun ada juga yang berpendapat sebaliknya, sebab hal itu dianggap pengingat sejarah.

Anggota DPR Fraksi PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengingatkan generasi muda untuk tidak lupa sejarah.

"Generasi penerus kita tidak boleh buta sejarah, mereka harus tahu bahwa pernah ada upaya untuk mengganti Ideologi Pancasila dengan komunisme," kata Aboe, Jumat (2/10)

"Namun alhamdulillah, rencana itu bisa gagal, yang kemudian kita memperingatinya dengan Kesaktian Pancasila," imbuh dia.

Aboe berpendapat, peringatan hari kesaktian Pancasila yang diperingati kemarin (1/10) adalah peringatan penting untuk bangsa Indonesia sebagai pelajaran bagi generasi saat ini.

"Catatan kelam masa lalu ini adalah kenangan pahit yang kita peringati untuk memberikan pelajaran untuk generasi muda," sebut Bendahara Fraksi PKS itu.

Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Al-Habsyi. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan

Lebih lanjut, dijelaskan Aboe, luka sejarah itulah yang kemudian menggerakkan bangsa Indonesia membuat putusan TAP MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 tentang Pembubaran PKI dan Larangan Komunis.

"Hal ini menunjukkan keseriusan bahaya PKI terhadap ideologi bangsa ini. Karenanya peringatan ini adalah bagian untuk mengambil pelajaran dari sejarah masa lalu. Dengan demikian pancasila akan tetap terjaga," tandas Legislator dapil Kalsel itu.

Isu komunisme semakin nyaring digaungkan oleh Gatot Nurmantyo dan KAMI cs. Mereka bahkan menuding pemerintahan saat ini ada kebangkitan PKI gaya baru. Berbagai pihak menagih bukti pernyataan-pernyataan Gatot Cs itu. Tak sedikit juga yang menilai itu hanya isu politik tahunan yang sengaja diangkat Gatot cs.

***

Saksikan video menarik di bawah ini.