news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

PPP Puji Sipol KPU: Dulu Pakai Kertas Parpol Kewalahan

10 Agustus 2022 12:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah), Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan (kiri), dan Ketum DPP PPP Suharso Monoarfa (kanan) melakukan salam komando di Halaman Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/8/2022). Foto: Aprilio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ketum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah), Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan (kiri), dan Ketum DPP PPP Suharso Monoarfa (kanan) melakukan salam komando di Halaman Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/8/2022). Foto: Aprilio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pendaftaran partai politik untuk Pemilu 2024 menggunakan Sipol tau platform berbasis web milik KPU. PPP merasa ini kemajuan yang berarti.
ADVERTISEMENT
"Kalau dulu mungkin sering sistemnya itu (pakai kertas), sekarang sudah tidak ada partai politik yang kadang-kadang yang kewalahan. Jadi itu satu kemajuan yang memang di dalam era digitalisasi ini tidak terhindarkan lagi," ujar Ketum PPP Suharso Monoarfa di KPU pada konferensi pers, Rabu (10/8).
Sipol merupakan platform berbasi web, yang digunakan untuk menginput data, mulai dari profil, kepengurusan, domisili serta keanggotaan partai politik pada Pemilu 2024.
Sebagai partai yang telah mengikuti Pemilu sejak 1999, PPP mengaku pihaknya mengapresiasi usaha KPU untuk memudahkan parpol dalam proses pendaftaran ini.
"Pertama ucapan terima kasih kepada Komisi Pemilihan Umum dan atas penerimaan, ini kami juga mencatat bahwa dari waktu-waktu Komisi Pemilihan Umum telah berbenah dengan luar biasa," ujar Suharso.
ADVERTISEMENT
Ketum Partai Persatuan Pembangunan ini juga berharap, parpolnya akan dapat mengikuti pemilu-pemilu periode mendatang.
"Kami bersyukur bahwa pada Persatuan Pembangunan sejak reformasi telah mengikuti pemilu demi pemilu dari 1999 2004 2009 2014-2019 dan yang akan datang 2024. Dan mudah-mudahan kami akan terus ikut di dalam pemilu pemilu yang akan datang," pungkasnya.