Prabowo: Kapan Indonesia Bisa Ikut Piala Dunia?

27 November 2022 10:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadir dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Sabtu (26/11/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadir dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Sabtu (26/11/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Bagi para pecinta sepak bola, Piala Dunia menjadi ajang yang tidak boleh dilewatkan. Namun tidak berlaku bagi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
ADVERTISEMENT
Prabowo yang mengaku sebagai pecinta sepak bola, memilih tidak menonton Piala Dunia yang tahun ini digelar di Qatar. Alasannya karena Timnas Indonesia tidak bermain di ajang 4 tahunan itu.
Hal itu disampaikan Prabowo saat memberi sambutan dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (26/11).
"Saya pecinta sepak bola, tapi saya tidak mau nonton World Cup. Di TV pun saya enggak mau karena Indonesia tidak bermain," ucap Prabowo dalam keterangannya.
Menurut Prabowo, Indonesia semestinya sudah bisa berlaga di Piala Dunia. Sebab, banyak negara yang lebih kecil dapat berpartisipasi, seperti Ghana dan Nigeria.
"Kemarin, Arab Saudi bisa kalahkan Argentina. Kapan Indonesia bisa ikut Piala Dunia?" tanya eks Danjen Kopassus ini.
Timnas U-20 Indonesia melawan Baerum SK di Hane Hotel Football Pitch, Turki, Jumat (11/11). Foto: Dok. PSSI
Oleh karena itu, Prabowo coba mengambil peran untuk mengangkat derajat timnas Garuda agar bisa berlaga di kancah global. Dirinya berencana mengajak atlet-atlet muda sepak bola yang berbakat untuk mengikuti akademi terbaik dunia di Qatar.
ADVERTISEMENT
"Salah satu akademi sepak bola yang terbaik sekarang (ada) di Qatar. Banyak anak-anak dari Eropa sekarang sekolah di sana," ucapnya.
"Saya sudah minta izin ke pemimpinnya Qatar, 'Indonesia bisa enggak kirim (ke akademi)?' Tapi, tunggu World Cup selesai. Habis World Cup selesai, saya pergi mengantar anak-anak kita," tutup Prabowo.