Prabowo Khawatir Banyak Unicorn Indonesia: Mempercepat Uang Lari ke LN

17 Februari 2019 22:21 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan pendapatnya saat debat capres 2019 putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
zoom-in-whitePerbesar
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan pendapatnya saat debat capres 2019 putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Capres 02 Prabowo Subianto mengaku khawatir dengan kelahiran startup unicorn di Indonesia. Ia menilai dengan kelahiran unicorn itu bisa mempercepat dana di Indonesia lari ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
"Kalau ada unicorn-unicorn ini saya khawatir ini akan mempercepat uang-uang kita mengalir ke luar negeri. Silakan Anda ketawa, menteri Bapak sendiri bilang ada 11 ribu triliun uang bangsa di luar negeri," kata Prabowo saat debat kedua Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2).
Pernyataan Prabowo ini menanggapi pertanyaan Jokowi terkait upaya yang akan dilakukan untuk mendukung perkembangan startup di Indonesia. Telebih, 7 unicorn di Asia Tenggara, empat di antaranya berada di Indonesia yakni GOJEK, Bukalapak, Traveloka, dan Tokopedia.
Ilustrasi Startup Foto: Picjumbo
Menurut Prabowo, keberadaan unicorn bisa berbahaya jika tak hati-hati.
"Ini bukan saya pesimistis. Saya ingin menggugah kesadaran. Sistem sekarang memungkinkan uang kita mengalir ke luar negeri," tegas Prabowo.
Meski begitu, Prabowo menilai pemerintah harus menegaskan langkah dalam mengejar perkembangan teknologi saat ini.
ADVERTISEMENT
"Ya jadi kita tahu derap kecepatan dinamika perkembangan internet, IT, telecomunication berkembang sangat pesat menuntut kita mengejar dan mengambil posisi," ujar Prabowo.