Prabowo Minta Pendukungnya Tak Demo di Mana pun, Termasuk di MK

18 April 2024 23:17 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan komunikasi dengan Presiden Korea Selatan H.E. Mr. Yoon Suk Yeol, melalui saluran telepon di Ruang Kerja Menhan, Kemhan, Jakarta, Rabu (17/4). Foto: Instagram/@kemhanRI
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan komunikasi dengan Presiden Korea Selatan H.E. Mr. Yoon Suk Yeol, melalui saluran telepon di Ruang Kerja Menhan, Kemhan, Jakarta, Rabu (17/4). Foto: Instagram/@kemhanRI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Capres 02 Prabowo Subianto meminta pendukungnya untuk tidak demonstrasi di depan Mahkamah Konstitusi (MK) pada Jumat (19/4). Hal ini terkait dengan wacana TKN yang menyebut akan ada 100 ribu pendukung yang bakal demo terkait sidang sengketa Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
"Saya, Prabowo Subianto, meminta dengan sungguh-sungguh kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya 96,2 juta rakyat Indonesia yang telah memilih pasangan Prabowo-Gibran, untuk tidak melakukan aksi apa pun," ujar Prabowo dalam video yang ditayangkan di Rumah Besar Sekber Relawan Prabowo-Gibran, Slipi, Jakarta, Kamis (18/4) malam.
"Untuk tidak melakukan aksi apa pun di depan gedung Mahkamah Konstitusi ataupun di tempat-tempat lain apalagi di jalanan," tegasnya.
Kata Prabowo, semua demi ketertiban masyarakat. Baginya, dipilih oleh 58 persen pemilih sudah menjadi bukti kemenangan.
"Demi menjaga kesejukan demokrasi menjaga persatuan dan keutuhan bangsa menjaga kerukunan antar seluruh rakyat Indonesia," katanya.
Ia menambahkan, kerukunan masyarakat lebih penting. Prabowo mengimbau jangan sampai ada pendukungnya yang terprovokasi.
ADVERTISEMENT
"Berkali-kali saya ingatkan dengan kerukunan di antara kita dengan rasa persatuan dengan kearifan dengan kesejukan Indonesia akan mencapai cita-cita bangsa," tutupnya.