Presiden Jokowi Resmi Disuntik Vaksin Corona Sinovac

13 Januari 2021 9:43 WIB
comment
17
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo di Penganugerahan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Tahun 2020 di Istana Negara, Rabu (11/11). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo di Penganugerahan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Tahun 2020 di Istana Negara, Rabu (11/11). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi akhirnya menjadi orang pertama di Indonesia yang divaksin corona. Jokowi disuntik vaksin corona Sinovac, Rabu (13/1), di Istana Merdeka bersama sejumlah tokoh dan perwakilan unsur masyarakat.
ADVERTISEMENT
Dalam proses vaksinasi yang disiarkan langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden tersebut, tampak Jokowi divaksin corona oleh dokter kepresidenan. Jokowi disuntik di bagian lengan.
Sebelum disuntik vaksin corona, Jokowi dicek tensi darah terlebih dulu. Saat ditensi, Jokowi sempat menanyakan beberapa hal kepada petugas.
"Ini memang tidak diperbolehkan kalau tekanan darahnya (tinggi)?" kata Jokowi.
"Kalau di atas 140, tidak diperbolehkan," kata petugas kepada Jokowi.
"Tekanan darah bapak 130/60," ujar petugas.
Kemudian, petugas menanyakan beberapa hal soal kondisi kesehatan Jokowi. Misalnya apakah Jokowi pernah terinfeksi corona atau memiliki penyakit bawaan.
Setelah itu, Jokowi disuntik vaksin corona oleh dokter kepresidenan di bagian lengan.
Setelah disuntik, Jokowi diberi kartu tanda telah disuntik vaksin.
Presiden Joko Widodo disuntik vaksin Sinovac, Rabu (13/1). Foto: Youtube/Setpres RI
Selain Jokowi, ada beberapa tokoh lain yang juga divaksin. Antara lain, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Idham Aziz, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, hingga Ketua IDI Daeng M. Faqih.
ADVERTISEMENT
Ada pula perwakilan dari ormas seperti Muhammadiyah dan PBNU. Muhammadiyah diwakili oleh Amirsyah Tambunan sementara PBNU oleh Ahmad Ishomuddin.
Ada pula perwakilan masyarakat seperti tenaga kesehatan, tokoh agama, hingga pengusaha dan pedagang yang disuntik hari ini di Istana.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan para menteri lain bakal divaksin corona di kementeriannya masing-masing.
"Para menteri di hari lain sedang dipersiapkan oleh Kemenkes karena menteri-menteri akan bersama eselon satunya masing masing dan ada jadwalnya, namun secepatnya," kata Heru.
Diketahui, vaksin sinovac telah mendapatkan emergency use authorization (EUA) dari BPOM dan fatwa halal dari MUI. Setelah melalui uji klinis III di Bandung, hasil efficacy vaksin sinovac adalah 65,3 persen.
ADVERTISEMENT