Pria di Tangerang Jadi Korban Begal saat Pesan Ojol, HP Dirampas

9 Mei 2022 9:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
ADVERTISEMENT
Seorang pria berinisial EP menjadi korban begal di kawasan Cipondoh, Tangerang, Minggu (8/5) dini hari. Akibat aksi itu, ponselnya raib digondol pelaku.
ADVERTISEMENT
Peristiwaitu sempat terekam kamera CCTV dan videonya beredar di media sosial. Dalam video itu, tampak korban tak mengenakan baju sambil berteriak-teriak histeris usai dibegal. Hal itu pun menarik perhatian warga yang ada di sekitar lokasi. Korban pun sempat ditenangkan warga yang melihatnya histeris.
Dari narasi yang beredar, EP bekerja sebagai pegawai jasa ekspedisi. Dia mengalami luka di bagian wajah, hingga lengannya. Parahnya, handphone korban juga dirampas.
Hal tersebut dibenarkan, Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah. Dia mengatakan saat ini kasus itu tengah diselidiki.
"Terkait info itu memang benar dia didorong jatuh terus diambil HP-nya," kata Ubaidillah saat dikonfirmasi, Senin (9/5).
Ubaidillah menuturkan, kejadian bermula saat korban tengah memesan ojek online di pinggir jalan. Tiba-tiba datang 3 orang berboncengan menggunakan 1 sepeda motor yang langsung merampas ponsel korban.
ADVERTISEMENT
Saat itu, korban berusaha mempertahankan HP-nya hingga mengakibatkan korban tertarik dan terjatuh ke aspal. Akibatnya, korban mengalami sejumlah luka ringan di bagian wajah hingga tangan. Warga sekitar saat itu membawa korban ke rumah sakit terdekat.
"Dia berdiri di pinggir jalan, lagi pesan Grab. Tiba-tiba 3 orang datang. Yang dua turun langsung merampas. Karena dia mempertahankan, akhirnya di dorong jatuh kena aspal." ujar Ubaidillah.
Lebih lanjut, Ubaidillah menyebut, saat ini pihaknya tengah mengumpulkan keterangan saksi dan CCTV di lokasi guna memburu para pelaku.
"Kami lagi cari cctv, kumpulin keterangan saksi saksi. Sekarang masih penyelidikan mohon doanya lah," pungkasnya.