Pria di Yogya Tuai Pujian Usai Kembalikan Uang yang Tertinggal di ATM

Ilustrasi uang rupiah Foto: Maciej Matlak/Shutterstock

Seorang pria di Bantul, DI Yogyakarta menemukan uang Rp 2 juta yang tertinggal di ATM dekat sebuah swalayan di Jalan Pleret, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Lantaran bukan haknya, pria tersebut lantas mengembalikan uang tersebut ke pemiliknya melalui pihak bank.

Oki (24), petugas parkir di swalayan tersebut membenarkan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (30/11) lalu. Dia mengaku salut dengan pria yang diketahui bernama Nurhuda tersebut. Pasalnya saat ini tidak mudah menemukan orang jujur.

"Saya pribadi saya salut sama masnya. Seribu satu orang jujur seperti itu apalagi bab (perihal) uang," kata Oki saat ditemui di sela-sela rutinitasnya di Bantul, Yogyakarta, Kamis (5/12).

Dia mengaku jarang melihat uang tertinggal di ATM. Sedangkan kasus ponsel tertinggal di dalam ATM pernah ada, tetapi saat pemiliknya kembali ponsel tersebut telah raib.

"Pernah kejadian HP ketinggal, pemiliknya balik lagi, hilang. Kalau yang menemukan baik dititipkan (ke tukang parkir), tapi jarang," ujar dia.

kumparan lantas menelusuri keberadaan Nurhuda. Namun ketika disambangi di rumahnya di Dusun Bintaran, Desa Jambidan, Kecamatan Banguntapan, Bantul, Nurhuda sedang tidak berada di rumah. Awak media hanya bertemu istri Nurhuda yang tidak mau disebutkan namanya.

Istri Huda menjelaskan, saat itu suaminya hendak mengambil uang untuk menggaji karyawan usaha kerajinan kulit sintetis pada Sabtu (30/11). Sesampai di ATM suaminya justru menemukan uang Rp 2 juta itu.

Awalnya menurut sang istri, Nurhuda hendak mengembalikan uang tersebut pada hari itu juga. Namun, lantaran akhir pekan, semua bank tutup. Lalu pada Senin (2/12) Nurhuda baru bisa ke kantor bank untuk mengembalikan uang tersebut.

"Senin ke kantor (bank) Mandiri di Kotagede tapi tanggapannya harus ke pusatnya, ya sudah dibalikan langsung ke pusatnya (di Kota Yogyakarta)," ujar dia.

Dia mengatakan bahwa suaminya memang sempat memposting di media sosial soal penemuan itu. Namun, tidak ada orang yang merasa memiliki uang tersebut sehingga suaminya memutuskan mengembalikan ke bank.

"Yang punya uang juga sudah ketemu ayahe (suami). Sudah selesai itu. Kalau saya sih bersyukur (bisa dikembalikan uangnya) soalnya itu juga bukan haknya, kan jadi beban," pungkas sang istri.