Prilly Latuconsina Jadi Dosen Lagi di Fisipol UGM

10 November 2022 20:27 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktris Prilly Latuconsina kembali menjadi dosen praktisi di UGM pada Kamis (10/11/2022). Foto: Dok. Humas UGM
zoom-in-whitePerbesar
Aktris Prilly Latuconsina kembali menjadi dosen praktisi di UGM pada Kamis (10/11/2022). Foto: Dok. Humas UGM
ADVERTISEMENT
Aktris Prilly Latuconsina (26) kembali menjadi dosen praktisi di UGM pada Kamis (10/11). Ini merupakan kali kedua Prilly mengajar setelah sebelumnya dia mengajar di Fisipol UGM pada September 2022.
ADVERTISEMENT
Mengajar melalui program Praktisi Mengajar dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) besutan Mendikbud Nadiem Makarim, Prilly mengajar mata kuliah yang sama yaitu Kajian Selebritas di Departemen Ilmu Komunikasi Fisipol UGM.
Dua jam mengajar, aktris ini menyampaikan materi terkait pola relasi media dengan selebritas. Berbagai pengalamannya Prilly bagikan ke mahasiswa.
Menurutnya, media dan selebritas sangat erat hubungannya. Di satu sisi selebritas menyediakan konten bagi media, sementara media turut mendongkrak publisitas untuk selebritas.
"Media jadi wadah dan tempat bagi selebritas untuk tumbuh, merintis karier meraih popularitas. Sementara media membutuhkan selebritas dengan popularitas tinggi untuk meningkatkan engagement dengan audiensnya," kata Prilly dalam rilis UGM, Kamis (10/11).
Aktris Prilly Latuconsina kembali menjadi dosen praktisi di UGM pada Kamis (10/11/2022). Foto: Dok. Humas UGM
Dia menjelaskan di era saat ini setiap orang memiliki peluang untuk menjadi selebritas. Untuk itu dia juga membagikan materi tentang bagaimana mengelola krisis selebritas.
ADVERTISEMENT
Prilly menuturkan, selebritas merupakan orang yang rentan krisis. Untuk itu sangat penting untuk bisa memitigasi risiko yang ada.
"Kalau saat krisis yang harus jaga emosi dan kontrol diri. Ini butuh tim publicis yang menenangkan di mana saat krisis tim ini yang kerja, tapi kalau di Indonesia dilakukan sendiri beda dengan di luar negeri ada tim yang gerak," tutur sarjana dari LSPR Jakarta.
Gaya Prilly Latuconsina pakai kebaya di momen wisuda di LPSR Jakarta Foto: Instagram @prillylatuconsina96
Menurut Prilly, mengumpulkan fakta-fakta baik terkait selebritas ketika mengalami krisis sangat perlu dilakukan. Untuk itu, perlu pula menjaga hubungan baik dengan media agar berita baik bisa disampaikan melalui konten maupun konferensi pers.
"Kerja di industri entertainment harus bergandengan tangan dengan media," kata pemeran sinetron Ganteng-Ganteng Serigala dan film horor Danur ini.
ADVERTISEMENT
Ketika mengalami krisis, seorang selebritas harus siap berinteraksi dengan media mulai dari wawancara secara spontan maupun konferensi pers jika ada hal yang harus diklarifikasi.
"Selain itu juga memilih juru bicara yang ahli dan berada di high level management saat harus memberikan penyataan atau klarifikasi," kata Prilly.
Nagita Slavina dinilai Prilly sangat kooperatif dengan wartawan maupun media. Mereka tak segan berbagi cerita kepada awak media.
Potret Nagita Slavina dan anak keduanya, Rayyanza. Foto: Instagram/@raffinagita1717
Sementara Maudy Ayunda menurutnya artis yang sangat peduli dengan akademis. Kisahnya ini juga memberikan dampak positif dan menginspirasi banyak orang. Lalu, Cinta Laura merupakan sosok multitalenta yang juga sangat terbuka kepada wartawan dan media.
ADVERTISEMENT