Profil Izil Azhar, Eks Panglima GAM Sabang yang Ditangkap KPK

25 Januari 2023 12:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Izil Azhar. Foto: KPK
zoom-in-whitePerbesar
Izil Azhar. Foto: KPK
ADVERTISEMENT
Nama Izil Azhar atau lebih dikenal Ayah Merin sudah lama masuk dalam catatan hitam KPK. Eks Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) wilayah Sabang itu empat tahun menjadi buron, namun pelariannya terhenti di kawasan Simpang Lima Kota Banda Aceh.
ADVERTISEMENT
Izil adalah tersangka penerima gratifikasi terkait pelaksanaan proyek Dermaga Sabang yang dibiayai APBN 2006-2011. Dirinya diduga bersama dengan eks Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menerima gratifikasi senilai Rp 32 miliar dari proyek pembangunan dermaga tersebut.
Elite GAM tersebut sudah sempat dipanggil KPK sebagai saksi untuk melengkapi berkas tersangka Gubernur Aceh nonaktif Irwandi Yusuf pada 17 September 2018, dan pemanggilan sebagai tersangka pada 26 Oktober 2018.
Kedua panggilan itu tidak dipenuhi hingga akhir pada Desember 2018, KPK memasukkan tersangka Izil Azhar dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Mulai saat itu juga KPK langsung mengirimkan surat kepada pihak kepolisian untuk meminta bantuan pencarian Izil.
Izil Azhar. Dok: KPK.
Pria kelahiran 1 Desember 1976 di Gampong Cot Ba’u Kota Sabang itu, merupakan orang terdekat Irwandi Yusuf bahkan dia pernah diangkat menjadi staf Gubernur periode 2007-2012 .
ADVERTISEMENT
Sebelum membelot menjadi anggota dan bergabung dengan GAM, sosok Izil Azhar merupakan seorang prajurit marinir TNI. Karena itu, dikalangan GAM namanya dikenal dengan sebutan Ayah Merin (Marine).
Izil Azhar juga termasuk petinggi dalam Partai Nanggroe Aceh (PNA), partai yang dipimpin dan dibentuk Irwandi Yusuf bersama dengan eks kombatan GAM lainnya di Aceh.
Jauh sebelum terlibat dalam kasus korupsi, Izil Azhar bahkan pernah mencalon diri sebagai Wali Kota Sabang pada Pilkada 2017 silam. Namun, dirinya gagal meraih suara terbanyak masyarakat di sana.
Izil Azhar. Dok: KPK.