Profil Mayjen Agus Subiyanto: Eks Danpaspampres Masuk Bursa Calon Pangkostrad

Mayor Jenderal TNI Agus Subiyanto. Foto: YouTube/TNI AD

Bursa pemilihan calon Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) terus memanas. Nama sejumlah perwira tinggi (Pati) TNI dikabarkan jadi calon kuat pengganti Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang kini menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Panglima Komando Daerah Militer III/Siliwangi Mayor Jenderal TNI Agus Subiyanto menjadi salah satu nama yang belakangan muncul jadi calon Pangkostrad. Nama Agus muncul ke permukaan setelah muncul isu bahwa Presiden Joko Widodo sendiri yang menginginkan Agus untuk mengisi posisi tersebut.

Bagaimana sosok Agus?

Pria kelahiran 5 Agustus 1967 itu merupakan salah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 2 Agustus 2021 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Daerah Militer III/Siliwangi.

Agus merupakan lulusan Akademi Militer 1991. Ia dikenal sebagai sosok yang memiliki pengalaman lebih khususnya dalam dunia Infanteri (Kopassus). Sebelum menjabat Pangdam Siliwangi, terakhir jenderal bintang dua ini mengisi posisi sebagai Komandan Paspampres (Danpaspampres).

Untuk urusan jabatan, sejumlah posisi penting baik di pusat atau daerah juga pernah diemban pria kelahiran Cimahi tersebut. Posisi tersebut di antaranya

Komandan Batalyon 22 Grup 2; Kopassus Kepala Penerangan Kopassus; Komandan Kodim 0735/Surakarta (2009-2011); Wakil Asisten Operasi Divisi 2/Kostrad (2011); Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan (2014-2015); Dosen Madya Seskoad (2015); Pamen Denma Mabesad (2015-2016); dan Komandan Rindam II/Sriwijaya (2016-2017).

Mayor Jenderal TNI Agus Subiyanto. Foto: TNI

Selanjutnya Komandan Korem 132/Tadulako (2017-2018); Pamen Denma Mabes TNI (2018-2019); Wadanpussenif Kodiklatad(2019-2020); Komandan Korem 061/Suryakancana (2020); Komandan Paspampres (2020-2021); serta Panglima Kodam III/Siliwangi (2021-Sekarang).

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa beberapa kali ditanya soal posisi Pangkostrad yang kosong selama 2 bulan ini. Bagi dia ini memang tak biasa tapi bukan berarti dilarang.

Nama Pangkostrad akan diumumkan bersama dengan 28 pejabat lain yang mengisi organisasi baru TNI yang diresmikan Presiden Jokowi pada 2019.