Ragam Hoaks Corona: Makan Buah Sembuhkan Kanker-Foto Manusia Tersambar Petir

10 September 2020 8:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hoaxbuster: Tidak benar soal makan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan kanker.
 Foto: Sumber: Jala Hoaks
zoom-in-whitePerbesar
Hoaxbuster: Tidak benar soal makan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan kanker. Foto: Sumber: Jala Hoaks
ADVERTISEMENT
Ragam kabar hoaks corona masih terus berseliweran di tengah pandemi yang hingga kini belum usai ini.
ADVERTISEMENT
Pada Rabu (9/9) kumparan menemukan dua kabar hoaks. Informasi hoaks itu beredar dari pesan WhatsApp dan unggahan di Instagram.
Berikut beritanya untuk Anda:
Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker?
Sebuah informasi mengenai makan buah bisa sembuhkan kanker beredar di media sosial. Informasi tersebut mengklaim bahwa memakan buah di saat perut kosong dapat menyembuhkan kanker.
Dalam pesan berantai dari aplikasi WhatsApp, beredar informasi dari seorang dokter bernama Stephen Mak. Ia menyebutkan bahwa tingkat keberhasilan penyembuhan kanker dengan makan buah saat perut kosong mencapai 80%.
Ilustrasi nanas Foto: Dok.Shutterstock
Berikut cuplikan isi pesan berantai tersebut:
Dokter STEPHEN MAK merawat pasien kanker stadium akhir dengan cara unik. Banyak pasiennya sembuh. “Ini merupakan strategi saya untuk menyembuhkan kanker. Tingkat keberhasilannya 80 persen,” tegas Mak.
ADVERTISEMENT
Pasien kanker seharusnya tidak mati. Terapi anti kanker sudah ditemukan yakni makanlah buah-buahan saat perut kosong atau sangat lapar. “Saya mohon maaf kepada ratusan pasien yang telah meninggal akibat pengobatan konvensional,” pungkasnya.
Dikutip dari situs Jala Hoaks, klaim mengenai memakan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan kanker bertentangan dengan fakta medis. Pesan berantai tersebut ternyata diambil dari sebuah artikel tentang mengkonsumsi buah-buahan dalam situs epicureanworld.com.sg.
Artikel tersebut tidak menyebutkan hal mengenai penyembuhan kanker berdasarkan memakan buah. Selain itu, tidak disebutkan pula nama dokter Stephen Mak dalam artikel tersebut. Terdapat sebuah nama, yakni Herbert Shelton, namun ia bukan seorang dokter, melainkan seorang advokat pengobatan alternatif asal Amerika.
Dapat disimpulkan bahwa informasi mengenai memakan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan kanker adalah hoaks.
ADVERTISEMENT
Benarkah Ini Foto Tubuh Manusia Masih Hidup Setelah Tersambar Petir?
Hoaxbuster: Tidak benar sebuah foto badan seseorang yang selamat setelah tersambar petir. Foto: Dok. Istimewa
Dunia maya dihebohkan dengan tampilan tubuh seseorang yang masih hidup setelah tersambar petir. Akun Instagram Unik_Info mengunggahnya pada 14 Juli 2020 dan viral.
Gambar yang menampilkan foto bagian punggung seseorang dengan garis dan luka memar tersebut dinarasikan sebagai berikut:
Jika kalian cukup beruntung masih hidup setelah tersambar petir, kemungkinan besar badan kamu akan terlihat seperti ini.
Faktanya, foto itu pertama kali diunggah oleh akun gorkafx pada situs deviantart awal November 2004 silam.
Gambar itu diberi judul Prothesic make up 7 dan merupakan hasil dari seni body painting yang membuat seseorang terlihat seperti zombie.
Asbury Park Zombie Foto: AP/Peter Ackerman
Teknik riasan itu disebut Special Effect Makeup (SFX). Biasanya digunakan dalam film horror atau action. Misalnya saja luka lebam, luka tembak, darah menggumpal, kena gas beracun, kerutan di wajah, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Hasil dari teknik rias tersebut di antaranya dapat kita lihat dari wajah mirip Suzanna yang diperankan oleh Luna Maya, potongan kepala yang ada dalam film Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak atau bahkan alien seperti yang ada di film 'Star Wars'.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa informasi dengan foto bagian belakang tubuh seseorang yang selamat setelah tersambar petir tersebut adalah hoaks.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona