Remaja 15 Tahun di Sulsel Disekap, Dicekoki Obat Lalu Diperkosa oleh Nelayan

12 Oktober 2021 15:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi tangkap nelayan di Sinjai Sulsel yang perkosa remaja 15 tahun. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi tangkap nelayan di Sinjai Sulsel yang perkosa remaja 15 tahun. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Remaja berusia 15 tahun di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, disekap, lalu diperkosa oleh seorang nelayan berinisial SR (30). Remaja itu disekap, dicekoki obat dan diperkosa pada Sabtu (9/10) malam.
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Sinjai Iptu Abustam mengatakan kini, SR sudah ditangkap di rumahnya pada Minggu (10/10) di rumahnya di Kalampeto, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara.
"Pelaku sudah ditangkap di rumahnya atau di lokasi penyekapan korban sendiri," kata Abustam kepada kumparan, Selasa (11/10).
Abustam mengatakan remaja itu dan SR ini saling kenal. SR diketahui belum menikah. Namun Abustam tak menjelaskan detail dari mana mereka kenalnya.
Rumah remaja itu dan SR saling berjauhan. Remaja itu tinggal di Sinjai Timur.
Ilustrasi pemerkosaan Foto: Shutterstock
Pada Sabtu (9/10) malam itu, SR diduga mengajak remaja tersebut ke sebuah tempat untuk mengobrol sembari duduk-duduk. Polisi tak menyebut di mana mereka mengobrol dan duduk-duduknya.
Kemudian, pada Minggu (10/10) dini hari, SR mengajak remaja itu ke rumahnya. Remaja itu sempat menolak, namun SR mengancam dengan sebilah parang yang dari awal sudah dibawa dan disembunyikannya di sebuah tempat di sekitar kejadian.
ADVERTISEMENT
Karena ketakutan, remaja itu terpaksa ikut ke rumah SR dengan dibonceng sepeda motor. Sesampainya di SR, remaja itu langsung dipaksa masuk kamar. Kemudian disekap.
"Saat di kamar, pelaku memukuli korban lalu dicekoki obat-obatan hingga pusing," ucapnya. Abustam tak menyebut obat jenis apa yang diberikan kepada remaja itu.
Remaja itu yang setengah sadar dan tak berdaya, langsung diperkosa oleh SR. Parahnya, remaja itu diperkosa SR hingga berkali-kali lamanya. Remaja itu pun disekap hingga sore hari.
"Di rumah itu, ada orang lain. Tapi dia sudah tua. Jadi, pelaku masih leluasa untuk perkosa korban," ungkapnya.
Kasus terbongkar setelah gadis malang itu sadar dan menelepon keluarganya. Seketika keluarga korban langsung melapor ke polisi. Adanya laporan tersebut, kepolisian langsung bergerak menggerebek pelaku di rumahnya.
ADVERTISEMENT
"Pelaku sempat mencoba melarikan diri. Ia memanjat plafon rumah di kamarnya dan menjebol atap. Beruntung, anggota gerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku," ujar dia.
Abustam menyebut,SR ternyata memiliki catatan kriminal lain. Dia DPO dalam dua kasus penganiayaan. Dan atas ulahnya, dia saat ini ditahan di Mapolres Sinjai untuk proses hukum lebih lanjut.
=====
Ikuti survei kumparan dan menangi e-voucher senilai total Rp3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveinews