Remaja Penyebab Kebakaran di Tambora ODGJ, Sempat Kabur dari RSJ Grogol

28 Maret 2022 19:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran rumah tinggal di Jalan Sawah Lio, Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (27/3). Foto: Dinas Gulkarmat DKI Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran rumah tinggal di Jalan Sawah Lio, Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (27/3). Foto: Dinas Gulkarmat DKI Jakarta
ADVERTISEMENT
Kebakaran melanda pemukiman padat di kawasan Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (27/3) sore. Peristiwa itu dipicu lantaran seorang pria yang membakar kamar di rumahnya sendiri.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Tambora Kompol Rosana menyebut, pria itu berinisial AA (20). Dia diketahui merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
"Iya ada kesengajaan dibakar. Ternyata yang bersangkutan adalah pasien dari RSJ Grogol yang bersangkutan adalah ODGJ," jelas Rosana kepada wartawan, Senin (28/3).
Rosana menyebut, AA sempat melarikan diri dari rumah sakit tempatnya dirawat.
"Dia adalah pasien dari RSJ Grogol kemudian dia sempat lari, melarikan diri kemudian mendapatkan perawatan Puskesmas Kecamatan Grogol," ujarnya.
Karena mengidap gangguan jiwa, Rosana menyebut, pelaku belum juga diamankan. Saat diperiksa AA juga tidak merespons dengan baik.
"Belum bisa kita amankan yang berkaitan dengan yang bersangkutan karena dia ODGJ. Jadi kita ngomong apa dia jawab apa jadi enggak nyambung," tuturnya.
Ilustrasi petugas pemadam kebakaran. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Sebelumnya, kebakaran terjadi di Tambora, Jakarta Barat, pada Minggu (27/3). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.10 WIB.
ADVERTISEMENT
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakbar, Sjukri Bahanan, mengatakan ada 25 unit rumah terbakar.
"Objek terbakar rumah tinggal 25 rumah kontrakan," kata Sjukri kepada wartawan.
Sjukri menuturkan, pihaknya mengerahkan 24 unit mobil pemadam dan 120 personel ke lokasi kejadian. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.15 WIB.
Terkait pemicu kebakaran, Sjukri mengatakan diduga karena dilakukan dengan sengaja oleh seorang remaja bernama Abizar. Dia membakar kamarnya menggunakan bensin hingga akhirnya merembet ke rumah lainnya.
"Diduga sengaja dibakar dengan bensin di kamarnya oleh warga bernama Abizar 20 tahun" ucap dia.