Respons Cak Imin soal Isu Dharma Pongrekun Calon Boneka di Pilgub Jakarta

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar berpidato sebelum menyerahkan surat dukungan kepada bakal calon kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada 2024 di Jakarta, Kamis (15/8/2024). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) diminta tanggapan terkait isu calon boneka dalam Pilgub Jakarta 2024.

Lolosnya Dharma Pongrekun-Kun Wardhana sebagai bakal calon independen di Pilgub Jakarta dianggap janggal oleh sekelompok orang karena sangat sulit memenuhi syarat minimal dukungan.

Terlebih belakangan mencuat isu bahwa partai-partai politik akan memberikan dukungan hanya kepada satu pasangan calon. Calon tersebut adalah Ridwan Kamil (RK) yang sudah didukung mayoritas partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata memberikan berita acara pleno rekapitulasi verifikasi faktual terhadap pasangan calon independen gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jakarta, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana di Kantor KPU Jakarta, Kamis (15/8). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Cak Imin enggan banyak tanggapan terkait isu ini. Ia mengatakan, pendaftaran ke KPU masih belum dibuka.

“Tunggu aja, tunggu masih ada waktu,” kata Cak Imin saat ditemui di kompleks parlemen usai menghadiri sidang tahunan MPR RI, Jumat (16/8).

Begitu pula saat ditanya mengenai skema kotak kosong, Cak Imin tidak yakin Pilgub Jakarta akan diwarnai kotak kosong.

“Saya kok enggak yakin (ada kotak kosong),” kata Cak Imin.

Isu calon boneka ini menguat setelah KPU DKI Jakarta meloloskan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta jalur perseorangan yakni Komjen (Purn) Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Hasil verifikasi faktual KPU Jakarta, pasangan ini memenuhi syarat minimal pencalonan yang ditetapkan KPU, di antaranya mengumpulkan dukungan dari kurang lebih 618 ribu KTP Jakarta.

Namun pengumpulan dukungan ini belakangan menjadi polemik. Sebab, banyak warga ramai-ramai mengungkapkan datanya dicatut untuk memberikan dukungan untuk Dharma-Kun Wardani.

Dharma Pongrekun. Foto: DOk. BSSN

Sementara Dharma Pongrekun tak masalah apabila dianggap sebagai calon boneka di Pilgub Jakarta. Ia menilai lolosnya itu sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Ya nggak apa-apa, nggak apa-apa (dianggap calon boneka). Apa pun yang terjadi, sekali lagi tadi saya berpikirlah dan berimanlah bahwa segala sesuatu kehidupan kita Tuhan sudah menentukan,” kata Dharma di KPU Jakarta.

Dharma tak mau ambil pusing dengan calon lawannya di Jakarta. Ia mengatakan, akan mengikuti nurani untuk membenahi permasalahan di Jakarta.