Respons Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango soal Permintaan Maaf dari Mumtaz Rais

18 Agustus 2020 6:22 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango di PN Jakarta Selatan, Senin (9/3).  Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango di PN Jakarta Selatan, Senin (9/3). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Putra Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, telah meminta maaf atas insiden cekcok dengan pramugari dan Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango, di pesawat Garuda Indonesia GA 643 rute Gorontalo-Makassar-Jakarta pada Rabu (12/8).
ADVERTISEMENT
Insiden cekcok tersebut sebelumnya disebabkan lantaran Mumtaz tak terima ditegur karena menggunakan HP saat pesawat dalam keadaan refueling atau pengisian bahan bakar di Makassar.
Mengenai permintaan maaf tersebut, Nawawi menilai hal itu sebagai bentuk keterbukaan Mumtaz Rais mengakui kesalahan. Namun bagaimana kelanjutan aduannya ke Pos Polisi Terminal 3F Bandara Soetta, Nawawi menyerahkannya ke pihak kepolisian.
"Kabarnya yang bersangkutan (Mumtaz) telah meminta maaf secara terbuka dan mengakui menyadari ada kekhilafan perilaku di sana. Jadi sekali lagi, bagaimana kelanjutannya, coba confirm ke pihak kepolisian Bandara Soetta dan pihak terkait Garuda," ujar Nawawi kepada wartawan, Selasa (18/8).
Nawawi Pomolango dan Mumtaz Rais. Foto: ANTARAFOTO & Instagram Mumtaz Rais
Adapun mengenai julukan 'pahlawan kesiangan' yang disematkan Mumtaz kepadanya, Nawawi mengaku tak masalah.
Sebab Nawawi hanya mengingatkan agar Mumtaz menaati peraturan yang berlaku di pesawat.
ADVERTISEMENT
"Kalau soal pernyataan seorang Pak Mumtaz kepada saya seperti pemberian gelar 'pahlawan kesiangan' dan lain-lain, bagi saya itu tidak masalah," ucapnya.
"Saya tidak mau mempermasalahkannya, apakah disana ada delik perbuatan tidak menyenangkan atau tidak. Karena saya memang hanya memberi perhatian terhadap tertib keselamatan penerbangan," tutupnya.
***
Saksikan video menarik di bawah ini: