RI Pesan 174.000 Cartridge Mesin TCM ke AS, Akurasi Sama dengan PCR

3 Mei 2020 13:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim TCM Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung. Foto: Dok. Yankes.kemkes.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Tim TCM Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung. Foto: Dok. Yankes.kemkes.go.id
ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan terus mengupayakan berbagai hal untuk memperbanyak tes spesimen virus corona melalui uji swab. Termasuk dengan upaya menggunakan mesin Tes Cepat Molekuler (TCM).
ADVERTISEMENT
Hari ini, untuk pertama kalinya mesin yang biasa digunakan untuk pemeriksaan kuman dalam dahak penderita TB (Tuberkulosis) itu, digunakan uji spesimen corona. Hal ini bisa dilakukan setelah 1.500 cartridge baru tiba dari Amerika Serikat.
"Pemanfaatannya pertama kali digunakan untuk RS Darurat Wisma Atlet. Lalu disebar ke provinsi lain," kata Kasubdit TB Kemenkes RI Imran Pambudi kepada kumparan, Minggu (3/5).
Ia mengatakan, pemerintah Indonesia sudah memesan 172.000 cartridge dari AS. Alat itu akan datang secara bertahap ke RI.
"Enggak bisa langsung semua. Bertahap. Ditargetkan tidak kurang dari 6.000 cartridge per minggu," ungkap dia.
Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutter Stock
Imran menjelaskan, metode menggunakan mesin TCM ini berbeda dengan rapid test.
"Ini akurasinya sama dengan tes PCR. Jadi enggak perlu diragukan," tutur dia.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, menurut anggota Komisi Ahli TB Nasional, Pandu Riono, mesin TCM bisa memeriksa spesimen corona secara cepat.
"Bisa 45-6o menit hasilnya langsung keluar," jelas dia.
Dalam jurnal ilmiah yang diterbitkan Fakultas Kedokteran Andalas pada 2016 berjudul Nilai Diagnostik Metode “Real Time” PCR GeneXpert Pada Tuberkulosis Paru BTA Negatif, mesin TCM atau yang juga disebut GeneXpert MTB/RIF merupakan terobosan untuk mendiagnosis TB secara tepat.
Alat ini menargetkan antigen dari bakteri Mycobacterium tuberculosis, zat yang dibawa bakteri penyebab TB dan merangsang respons sistem kekebalan tubuh.
Pelacakan antigen dilakukan pada sediaan sampel dahak pasien yang kemudian diolah dengan ekstraksi deoxyribo nucleic acid (DNA) dalam cartridge sekali pakai.
ADVERTISEMENT
-------
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.