Ribuan Pengikut Tarekat Syattariyah di Nagan Aceh Sudah Rayakan Lebaran

12 Mei 2021 13:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jemaah Tarekat Syattariah berada di halaman Masjid Syaikhuna Habib Muda Seunagan sebelum melaksanakan salat Idul fitri 1442 Hijriah Desa Peuleukung, Seunagan Timur, Nagan Raya, Aceh, Rabu (12/5/2021). Foto: Syifa Yulinnas/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Jemaah Tarekat Syattariah berada di halaman Masjid Syaikhuna Habib Muda Seunagan sebelum melaksanakan salat Idul fitri 1442 Hijriah Desa Peuleukung, Seunagan Timur, Nagan Raya, Aceh, Rabu (12/5/2021). Foto: Syifa Yulinnas/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Ribuan umat Islam pengikut Tarikat Syattariyah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh sejak Rabu (12/5) pagi sudah mulai melaksanakan salat Id 1442 Hijriah.
ADVERTISEMENT
Adapun pelaksanaan salat Id tersebut terpantau dipusatkan di dua lokasi masing-masing kawasan Peuleukung Kecamatan Seunagan Timur, Desa Blang Puuk Kecamatan Seunagan, serta di Desa Cot Ganti Kecamatan Kuala Kabupaten Nagan Raya Aceh.
"Alhamdulillah, pelaksanaan ibadah Salat Id yang kita lakukan hari ini, setelah umat Islam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan selama tiga puluh hari lamanya," kata Said Kamaruddin selaku imam Salat Id di Nagan Raya seperti dilansir Antara.
Jemaah Tarekat Syattariah berada di halaman Masjid Syaikhuna Habib Muda Seunagan sebelum melaksanakan salat Idul fitri 1442 Hijriah Desa Peuleukung, Seunagan Timur, Nagan Raya, Aceh, Rabu (12/5/2021). Foto: Syifa Yulinnas/ANTARA FOTO
Menurutnya, penetapan jatuhnya satu Syawal 1442 Hijriah yang dilaksanakan tersebut, sesuai dengan metode perhitungan sistem bilangan lima yang berlaku dalam ajaran agama Islam.
Hal ini, juga sesuai dengan musyawarah dan keputusan para ulama dayah pengikut Thariqat Syattariyah, saat menetapkan awal Ramadhan dan 442 Hijriyah.
ADVERTISEMENT
Meski sudah melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri lebih awal, namun pelaksanaan ibadah salat tersebut tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan yang ketat sesuai anjuran pemerintah, termasuk menyediakan sarana cuci tangan dan sabun.
Para jemaah juga diimbau agar tetap memakai masker dan wajib mencuci tangan sebelum beribadah.
Sementara itu, khatib Idul Fitri 1442 Hijriah Teuku Raja Keumangan dalam tausiyahnya mengajak kepada seluruh umat Muslim di Aceh, agar terus meningkatkan ibadah kepada Allah SWT di tengah situasi pandemi COVID-19.
Ia juga mengajak masyarakat agar terus beribadah salat lima waktu, memperbanyak zikir, serta bershalawat kepada baginda Nabi Muhammad SAW.
Teuku Raja Keumangan juga meminta masyarakat agar terus patuh kepada pemerintah, termasuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai anjuran pemerintah agar terhindar dari wabah COVID-19.
ADVERTISEMENT
"COVID-19 itu nyata adanya, maka kita wajib waspada dan senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari," kata dia.