Ridwan Kamil Larang Warga Jakarta Datang ke Taman Safari demi Cegah Corona

26 Juni 2020 19:06 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat melakukan sidak di Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat. Foto: Dok. Istimewa
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sidak ke sejumlah tempat wisata yang ada di kawasan Puncak, Bogor, Jumat (26/6). Salah satu tempat wisata yang didatanginya adalah Taman Safari Indonesia (TSI). Ridwan Kamil mengecek protokol kesehatan di TSI. Pengecekan itu bertujuan untuk meminimalisir penularan corona di tempat wisata di masa new normal atau istilah Ridwan Kamil adalah Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).
ADVERTISEMENT
Menurut Ridwan Kamil, secara aturan dan protokol kesehatan, Taman Safari Indonesia sudah bisa dibuka untuk umum. "Sudah bisa secara aturan dibuka, maka saya inspeksi wisata konservasi seperti Taman Safari di Cisarua ini," ujar Ridwan Kamil, Jumat (26/6).
"Dan hasilnya saya temukan adanya ketaatan protokol sudah dilakukan, pertama tiketnya online, tidak lagi bersentuhan antara karcis dan uang cash, kira-kira gitu ya," lanjut Ridwan Kamil. Ridwan Kamil menekankan meski sudah dibuka untuk umum, namun beberapa wahana di Taman Safari yang melibatkan banyak orang secara berkerumun masih belum boleh. Bahkan, pengunjung juga masih tidak boleh menggunakan bus dan harus naik kendaraan pribadi.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat melakukan sidak di Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat. Foto: Dok. Istimewa
"Jadi yang boleh hanya kendaraan pribadi sehingga tidak ada percampuran orang-orang yang tidak kenal ya. Maka bus saya rekomen jangan dulu," ujar dia. Dan hal yang lebih penting adalah, warga luar Jawa Barat untuk sementara tidak diperbolehkan masuk ke Taman Safari.
ADVERTISEMENT
Khususnya, warga Jakarta."Kemudian warga di luar Jawa Barat mohon nanti dibalikkanankan dulu tanpa mengurangi rasa hormat. Karena kita sedang baik dalam mengontrol kasus infeksi lokal tapi kita punya kekhawatiran kasus impor dari perjalanan orang-orang luar Jawa Barat yang belum bisa kita ketahui sejarah perjalanannya," kata Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat melakukan sidak di Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat. Foto: Dok. Istimewa
"Karena memang Bogor ini marketnya dari Jakarta maka ya imbau pengelola yang sifatnya berbayar untuk tidak menerima dulu selama situasi belum terkendali 100 persen," lanjut Ridwan Kamil. ***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.