Ridwan Kamil Tunggu Kabar Warganya yang Diobservasi di Natuna Terkait Corona

12 Februari 2020 13:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menerima kedatangan  pemeran film Milea Suara dari Dilan di Gedung Pakuan, Bandung, Jumat (7/2).  Foto: ANTARA FOTO/ M Agung Rajasa
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menerima kedatangan pemeran film Milea Suara dari Dilan di Gedung Pakuan, Bandung, Jumat (7/2). Foto: ANTARA FOTO/ M Agung Rajasa
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih menunggu kabar soal warganya dari Wuhan, China yang saat ini masih diobservasi di Natuna, Kepulauan Riau. Menurut informasi terbaru yang diterimanya, warga Jabar yang berada di Natuna negatif terpapar virus corona.
ADVERTISEMENT
"Sejumlah warga Jabar yang di Natuna kita masih menunggu kabar, kalau kabar terakhirnya juga negatif ya," kata Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, usai rapat koordinasi waspada virus corona di RS Hasan Sadikin Bandung, Rabu (12/2).
Apabila telah dipastikan negatif, sambung Emil, warga Jabar di Natuna dapat kembali ke keluarganya setelah lewat 14 hari. Dia memperkirakan jumlah warga Jabar di Natuna berjumlah 9 orang dengan mayoritas merupakan mahasiswa.
"Setelah lewat 14 hari bisa kembali ke keluarga masing-masing di Jabar. Kalau enggak salah sekitar 9 orang. Mayoritas mahasiswa," ucap dia.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Sebelumnya, terdapat enam rumah sakit yang sudah disiagakan di Jabar yakni di Bandung, Cirebon, Subang, Sukabumi, Indramayu, dan Garut. Dia mengatakan, dinas tenaga kerja di daerah telah dikoordinasikan untuk melakukan pemantauan apabila ada gejala TKA yang terpapar virus corona.
ADVERTISEMENT
"Dinas Tenaga Kerja di daerah sudah dikomunikasikan untuk melakukan koordinasi pemantauan dengan prosedur yang sederhana kalau terlihat ada batuk, pilek, atau demam yang menjadi gejala maka harus segera antisipasi untuk melaporkan," terang dia.
WNI dari Wuhan disemprot disinfektan saat menuruni pesawat di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2). Foto: Dok. Kemlu
"Sehingga prosedur pertama bisa kita lakukan. Karena gejala virus Covid 19 ini kan mirip-mirip flu dan ketahuannya setelah 14 hari prosedurnya," lanjut dia.
Emil berharap masyarakat tetap menjaga kondusifitas dan menghindari hal-hal yang mengandung unsur SARA. Apabila ada yang hendak dikonsultasikan atau dilaporkan, masyarakat dapat menghubungi kontak 119.