Riza Patria Tegaskan Pejabat yang Langgar PSBB di Jakarta Juga Kena Sanksi

20 Mei 2020 19:57 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang warga yang terjaring razia penindakan pelanggaran aturan PSBB oleh Satpol PP menjalani hukuman dengan cara membersihkan sampah di Tanah Abang, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
zoom-in-whitePerbesar
Seorang warga yang terjaring razia penindakan pelanggaran aturan PSBB oleh Satpol PP menjalani hukuman dengan cara membersihkan sampah di Tanah Abang, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang masa PSBB hingga 4 Juni 2020. Anies juga telah mengeluarkan Pergub yang mengatur sanksi bagi para pelanggar.
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan, sanksi pelanggaran PSBB di Jakarta berlaku bagi semua warga. Termasuk para pejabat.
Cawagub DKI Jakarta dari Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria, di acara Ngobrol Bareng Cawagub DKI Jakarta di Conclave Wijaya, Jakarta Selatan, Jumat (6/3/2020). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
"Aturan hukum itu dibuat tidak mengenal batasan-batasan dimensi jabatan apakah rakyat biasa, apa bupati, gubernur, raja sekalipun. Aturan ditegakkan untuk seluruh warga, dan yang namanya pejabat, dia warga," kata Riza Patria dalam Instagram live bersama rmbooks.id, Rabu (20/5).
Riza mencontohkan, Satpol PP DKI sempat menutup sejumlah tempat hiburan dan hotel karena melanggar PSBB. Hotel yang ditutup juga bukan sembarangan.
"Kemarin juga kami sidak ada 3 hotel yang terpaksa kami minta ditutup. Itu yang punya juga orang-orang hebat. Jadi kami enggak pandang bulu. Ada juga resto dengan terpaksa karena masih buka kemudian enggak laksanakan protokol COVID-19 juga kami tutup," tutur dia.
Petugas Satpol PP Kota menyegel sebuah toko. Foto: ANTARA FOTO/Rony Muharrman
"Dia harus patuh dan taat. Tidak ada pengecualian. Kami juga gitu di Jakarta. Semua konsep dan regulasi yang kami susun itu tidak membatasi tidak memilah-milah semua sama pada warga Jakarta. Jadi kami pastikan. Jadi kami enggak pandang bulu," tuturnya.
ADVERTISEMENT
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.