Rumah di Sleman Disebut Diganggu Jin di Siang Bolong, Polisi Turun Tangan

27 Juli 2022 14:53 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rumah hantu. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rumah hantu. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sebuah rumah di wilayah perumahan di Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, diduga diganggu makhluk gaib. Sejumlah barang di rumah tersebut pecah akibat gangguan yang terjadi di siang bolong itu.
ADVERTISEMENT
Heri Marlopo, tetangga sekaligus perwakilan keluarga menjelaskan bahwa rumah milik Ibu berinsial A itu sudah selama 3 minggu ini mendapatkan gangguan makhluk gaib.
"Jadi saya akan menceritakan kejadian yang terjadi di depan rumah saya yaitu gangguan dari makhluk halus yang sudah mengganggu memindahkan barang-barang atau memecahkan barang-barang pecah belah," kata Marlopo ditemui di rumahnya, Rabu (27/7/2022).
Kondisi barang yang pecah diduga akibat gangguan makhluk gaib di sebuah rumah di Sleman, Rabu (27/7/2022). Foto: Dok. Pribadi
Kondisi barang yang pecah diduga akibat gangguan makhluk gaib di sebuah rumah di Sleman, Rabu (27/7/2022). Foto: Dok. Pribadi
Marlopo mengatakan bahwa gangguan seperti ini pernah terjadi di rumah tersebut empat tahun lalu. Namun, tiga minggu terakhir ini kembali muncul.
"Jadi pertama-tama yang dirasakan adalah menyembunyikan handphone milik keluarga, menyembunyikan kunci mobil, kemudian memecahkan barang pecah belah seperti gelas, piring, gerabah, sama ornamen yang tergantung di tembok. Sama taruh pisau dapur di tempat tidur," katanya.
ADVERTISEMENT
Gangguan diduga dari makhluk gaib ini juga masih terjadi pada pagi hari tadi. Diduga makhluk tak kasat menumpahkan botol kecap di kasur dan lantai. Selain itu, pisau dapur juga diletakkan di kasur.
"Dan modelnya pecahan-pecahan itu tahu-tahu bendanya menghantam suatu tembok, jendela, atau bagian yang keras dan pecah. Tidak kelihatan melayangnya tiba-tiba seperti itu," katanya.
Marlopo menceritakan bahwa kemarin menantu dari Anik juga sempat terkunci dari luar saat mandi. Kemudian saat hendak pergi dan masuk mobil, tiba-tiba dilempar dengan lipstik.
Marlopo menjelaskan bahwa rumah tersebut dihuni oleh beberapa orang. Selain ibu A, ada dua anaknya, mantu, dan tiga cucu. Atas kejadian ini, keluarga juga telah melapor ke RT RW dan akan berkoordinasi dengan Kaum atau Rais setempat.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada yang terluka. Belum diungsikan," katanya.
Sementara soal apakah pernah terjadi penampakan makhluk gaib, Marlopo mengatakan bahwa sampai saat ini makhluk halus tersebut tidak pernah menampakkan diri.
Tak ada masalah dengan orang lain
Marlopo menjelaskan bahwa penghuni rumah selama ini tidak pernah ada masalah dengan orang lain. Gangguan ini juga datang tiba-tiba saja.
"Selama ini tidak ada permasalahan yang muncul. Personal tidak ada masalah dengan siapa pun beliau orang baik," katanya.
Rumah tersebut telah dihuni sejak tahun 2005. Sementara Marlopo merupakan penghuni pertama di perumahan tersebut tepatnya pada 2003. Dahulu, sebelum jadi perumahan, lokasi itu merupakan sawah.
"Dulu ini sawah aslinya. Kemudian dibangun perumahan dan saya orang pertama kali tinggal di sini dari 2003. Itu (rumah) 2005 masuk sini," katanya.
ADVERTISEMENT
Marlopo yang tinggal tepat di depan rumah tersebut juga mengaku sering mendengar suara pecahan. Dia pun kadang diminta pemilik rumah untuk menemani di dalam rumah.
Peristiwa gaib ini pun diviralkan agar bisa teratasi. Selain itu, hal ini diharapkan bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat.
"Semoga jadi pembelajaran di masyarakat bahwa makhluk gaib itu ada dan yang bersifat jahat bisa mengganggu manusia," katanya.
"Karena seperti ini bisa terjadi ke orang lain. Kalau ini bisa ditangani insyaallah bisa beres. Seandainya terjadi lagi di tempat lain artinya bisa tertangani karena ini (makhluk gaib) sudah memindahkan benda tajam ke tempat lain artinya sangat membahayakan begitu," katanya.
Pantauan kumparan di lokasi, anggota Polsek Depok Timur pun datang ke lokasi untuk melakukan pengecekan.
ADVERTISEMENT
"Ya bisa kami sampaikan kami dari Polsek Depok Timur ini baru menanggapi aduan dari warga yang katanya ada sesuatu kejadian yang bisa dikatakan gaib atau gangguan halus. Kita baru koordinasi saja dengan salah satu keluarga," kata Kasi Humas Polsek Depok Timur Aiptu Dwi Kusuma.
Dwi mengatakan aduan seperti ini baru kali ini terjadi. Untuk langkah ke depan seperti apa, pihaknya masih akan berkoordinasi dengan penghuni rumah.
"Jadi sifatnya aduan saja. Belum bisa dikatakan laporan karena sifatnya bukan ancaman yang nyata masih kita selidiki apa penyebabnya bisa ada kejadian janggal," katanya.
"Ya saya rasa pasti akan koordinasikan mungkin ada latar belakang kejadian sebelum hari ini lah intinya. Tentunya itu akan mengorek keterangan dari si warga yang mengadu apakah ada kaitan kejadian sebelumnya," bebernya.
ADVERTISEMENT