Saat Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno Bertemu di Podcast Kaesang
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, keduanya juga sempat beberapa kali bertemu dalam berbagai kesempatan. Seperti pertemuan di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi pada Minggu (2/7) lalu.
Dalam pertemuan di podcast Kaesang tersebut, Ganjar terlihat sudah tiba terlebih dahulu. Dia menunggu di ruang tunggu sembari berselancar di internet lewat tab di tangannya.
Berselang beberapa menit kemudian, Sandiaga Uno yang terlihat datang mengenakan kemeja dan celana hitam itu langsung menemui Ganjar.
Keduanya pun tampak bersalaman dan cipika-cipiki sembari berbisik dan tertawa bersama. Tidak diketahui apa yang diperbincangkan keduanya, namun keduanya terlihat asyik tertawa.
Perbincangan keduanya berakhir ketika Kaesang yang menjadi tuan rumah mengajak keduanya untuk berbincang dalam Podcast. Dicek di kanal YouTube Kaesang, perbincangan ketiganya tampak belum di-publish.
Saat ini PPP sudah masuk gerbong PDIP sebagai pendukung Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. Meski, pasangan ganjar sebagai bacawapres belum diumumkan.
ADVERTISEMENT
PPP menyodorkan Sandi untuk dipasangkan dengan Ganjar. Plt Ketum PPP, Muhammad Mardiono, sempat menyebut akan melakukan lobi-lobi politik terhadap Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, terkait hal itu.
"Bahwa berdasarkan hasil keputusan Rapimnas ini adalah kami diberikan untuk memperjuangkan Pak Sandiaga Uno untuk mendampingi Pak Ganjar Pranowo," kata Mardiono di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (17/6) lalu.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, juga sempat merespons keputusan Rapimnas PPP yang akan mengajukan Sandiaga Uno sebagai cawapres Ganjar Pranowo. PDIP menghargai hal tersebut.
"Tentu saja menghormati usulan dari PPP sama dengan partai lain. Di mana ada beberapa nama yang sudah masuk dan dibahas secara dinamis oleh Ibu Megawati," kata Hasto beberapa waktu lalu.
Live Update
Helikopter yang mengangkut Presiden Iran Ebrahim Raisi mengalami kecelakaan di Varzeghan, Provinsi Azerbaijan Timur, Iran. Hingga kini belum diketahui bagaimana kondisi Presiden Iran tersebut
Updated 20 Mei 2024, 10:46 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini